Ini Perkembangan Bencana di Berbagai Daerah di Indonesia
BPBD Kota Kendari membantu evakuasi warga dan mendirikan tenda pengungsi serta dapur umum di Jalan H. Lamuse, Kecamatan Baruga. Kondisi banjir pada Minggu (29/6), air masih belum surut di beberapa titik, dan hujan masih turun dengan intensitas ringan sampai sedang.
Merespon masih banyaknya kejadian bencana hidrometeorologi basah yang didominasi oleh banjir, longsor dan angin kencang di sejumlah wilayah tanah air, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengimbau pemerintah daerah dan warga untuk melakukan langkah-langkah mitigasi, antara lain dengan membersihkan saluran drainase, mempersiapkan area penampungan air, memangkas dahan pohon untuk mengurangi potensi pohon roboh saat cuaca ekstrem serta menetapkan rencana kedaruratan dan evakuasi.
Sementara itu, masyarakat juga diimbau senantiasa siap siaga akan potensi bencana kekeringan mengingat Indonesia telah memasuki musim kemarau. Pengelolaan sumber daya air yang bijaksana, konservasi air, menanam pohon, hingga membuat embung untuk menampung air hujan dapat dilakukan untuk memitigasi risiko terutama wilayah yang rentan bencana kekeringan. (bi/rel/mel)
Baca juga: Sehari, 8 Bencana Signifikan: BNPB Ungkap Data Terkini
Penulis: Imel
Editor: Imel
Berita Terkait
- Presiden Prabowo Tinjau Korban Banjir Tapanuli Tengah
- Ajak Masyarakat Panjatkan Doa, Nevi Zuairina Minta Banjir Longsor di Sumatra Ditetapkan sebagai Bencana Alam Nasional
- Banjir, Longsor, dan Angin Kencang Melanda Berbagai Wilayah Indonesia, BNPB Keluarkan Imbauan Waspada
- Nevi Zuairina Dorong Penyaluran Bantuan Melalui Lembaga Sosial Kemanusiaan untuk Pedagang Korban Kebakaran di Pasar Payakumbuh
- BNPB: Hujan dan Angin Kencang Terjang Tiga Kecamatan di Bogor, 95 Jiwa Terdampak








