300 Warga Belum Ditemukan di Agam, Wagub Vasko Ungkap Situasi Sebenarnya di Lokasi Banjir Bandang

Minggu, 30 November 2025, 11:52 WIB | Peristiwa | Kab. Agam
300 Warga Belum Ditemukan di Agam, Wagub Vasko Ungkap Situasi Sebenarnya di Lokasi Banjir...
Pada Sabtu (29/11/2025), Wakil Gubernur Sumatera Barat (Wagub Sumbar), Vasko Ruseimy, meninjau langsung lokasi terdampak dengan menggunakan helikopter akibat akses darat yang sepenuhnya lumpuh. HUMAS

Tim gabungan bekerja tanpa henti untuk menyisir area terdampak, menyalurkan logistik, menghadirkan layanan kesehatan, serta mengevakuasi korban ke titik yang lebih aman.

Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBD Sumbar, Era Sukma Munaf menyampaikan, perkembangan data korban dan kondisi kerusakan yang terus bergerak.

Hingga Sabtu malam, jumlah korban meninggal dunia di Sumatera Barat mencapai 98 orang, sementara 93 orang lainnya masih hilang dan 17 warga mengalami luka-luka. Jumlah pengungsi telah mencapai 79.410 orang.

Era memaparkan bahwa total warga terdampak mencapai 29.536 orang. Adapun kerusakan rumah warga meliputi 1.010 unit rusak ringan, 556 unit rusak sedang, serta 232 unit rusak berat.

Kerusakan fasilitas publik juga cukup masif, mencakup 11 musala, empat fasilitas kesehatan, serta sejumlah ruas jalan, jembatan, dan area persawahan.

"Semua data ini masih bergerak, karena masih ada pencarian dan pendataan di lapangan," katanya.

Rincinya, 72 korban meninggal berasal dari Palembayan, 10 dari Kota Padang, serta tambahan korban dari Tanah Datar yang menurut Era belum terinput dalam data resmi.

Sebanyak 16 daerah di Sumbar diketahui terdampak bencana, dengan tingkat keparahan yang berbeda-beda. Sementara Mentawai hanya terdampak banjir di Siberut tanpa menimbulkan korban jiwa.

Menurut Era, beberapa titik masih terisolasi, termasuk dua lokasi di Palembayan yang belum dapat dijangkau tim akibat jalan terputus dan banyaknya titik longsor.

Selain itu, wilayah Malalak di Kabupaten Agam juga "terkepung" karena jalur Padang Lua dan Sicincin mengalami kerusakan berat.

Di Sicincin, jembatan pada kawasan Koto Mambang terputus dan masih dalam tahap pengerjaan oleh Dinas Bina Marga, Cipta Karya dan Tata Ruang (BMCKTR) Sumbar.

Halaman:

Penulis: Imel
Editor: Imel

Bagikan: