Tinjau Jalan Tembus Alahan Panjang-Bayang, Wagub Sebut Masih Ada 10 Kilometer yang Belum Selesai
"Kita berharap sisa 10 kilo ini dapat di selesaikan pada tahun ini, dan dilanjutkan melalui Menko Maritim supaya hubungan antara kedua kabupaten ini bisa lancar," harap Nasrul.
Apalagi di Pessel sering terjadi gempa, semoga arus jalan ini juga dapat dijadikan sebagai antisipasi potensi gempa sebagai tempat alternatif penggunaan jalan," lanjutnya.
Sementara itu, Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Djoko Hartoyo mengatakan, arus jalan yang rencananya menembus koto baru yang sudah dibangun belum bisa terpakai mestinya harus cepat disambung kembali. Supaya bisa di manfaatkan bisa dioptimalkan untuk perdagangan.
Baca juga: Gubernur Sumbar Temui Menko Yusril, Minta Dukungan Usulan Pahlawan Nasional Asal Ranah Minang
"Kami dari menko maritim akan memfasilitasi dengan kementerian yang ada di pusat terutama di KLHK , khususnya untuk PKS dengan pemerintah daerah. Kalau memang memungkinkan bisa dilakukan cepat, nanti akan diusulkan lagi, karena dana untuk pengusulan ekonomi nasional cukup menjanjikan," kata Djoko.
Lebih lanjut kesempatan itu Djoko Hartoyo mengucapkan terima kasih kepada Wakil Gubernur Nasrul Abit terutama di Provinsi Sumbar sudah mengawal dengan komunikasi yang baik dengan pusat.
"Kami akan mengusul dana yang ada, sampai nanti ditriwulan ke empat InsaAllah masih ada. Yang paling utama itu adalah komunikasi sehingga kita bisa saling membantu menyambung jalan ini," ucapnya. (*)
Penulis: Imel
Editor: BiNews
Berita Terkait
- Rahmat Saleh Gelar Safari Gemarikan Bersama Penyuluh Pertanian se-Kabupaten Solok
- Bupati Solok Dorong Penguatan Pertanian, Bahas Program Strategis dengan Menteri Pertanian
- Pemkab Solok Bahas Strategi Pengendalian Inflasi Bersama Kemendagri
- Kopi Solok Terus Didorong Menjadi Komoditas Unggulan Nasional
- Bupati Solok Tinjau Langsung Program CSR PLN Light Up The Dream di Selayo








