Jaga Kelestarian ABS-SBK, Gubernur Sumbar Dorong Bundo Kanduang Bisa Go Internasional

Selain itu, gubernur juga mensosialisasikan terkait Undang-undang Pemprov Sumbar Nomor 17 Tahun 2022 tentang Adat adat dan budaya Minangkabau berdasarkan pada nilai falsafah, Adat basandi Syara', Syara' basandi kitabullah (ABS-SBK) sesuai dengan aturan adat salingka nagari yang berlaku, serta kekayaan sejarah, bahasa, kesenian, desa adat dan nagari, ritual, upacara adat, situs budaya, dan kearifan lokal yang menunjukkan karakter religius, ketinggian adat istiadat masyarakat Sumbar.
"Sudah terlihat dengan jelas di undang-undang tersebut ABS-SBK merupakan ciri khas Sumbar. Oleh karena itu Bundo Kanduang turut andil dalam melestarikan adat ini. Apalagi banyak tata cara dan adat istiadat budaya Minang, seperti Manjalang Mintuo Jelang Ramadhan, budaya seperti ini harus tetap dilestarikan," ucap gubernur.
Gubernur juga memuji peran Bundo Kanduang dalam memberikan pelestarian dan pengembangan adat dan budaya lokal sesuai dengan perkembangan zaman." Insya Allah Bundo Kanduang bisa go internasional apalagi di Australia ada perkumpulan Bundo Kanduang yang bersemangat untuk menjaga nilai-nilai di Ranah Minang," kata gubernur. (*/bi)
Baca juga: Festival Sumarak Ramadhan Menjadi Ajang Promosi Bagi Produk UMKM Sumbar
Penulis: Imel
Editor: BiNews
Berita Terkait
- KAI Divre II Sumbar Gelar Ramp Check untuk Pastikan Keselamatan dan Kenyamanan Angkutan Lebaran
- KAI Divre II Sumbar Imbau Masyarakat Tidak Ngabuburit di Jalur Kereta Api Demi Keselamatan
- Datuak Febby: Keterbukaan Informasi Penting untuk Efisiensi Anggaran
- Wako Fadly Amran Instruksikan Damkar Siram Material Tercecer di Jalan Bypass
- Kapolda Sumbar Hadiri Launching Penguatan Program Pekarangan Pangan Lestari