Petani Milenial ASEAN Antusias Pada Teknologi Padi Salibu di Field Trip ke Sirukam dan Tanah Datar

"Wah saya suka sekali, fresh dan enak. Oishi," kata Peserta asal Jepang, Takao Otaki, yang menghabiskan dua botol susu segar.
Beranjak ke Tanah Datar, para peserta diajak melihat dan belajar mengenai tanam padi Salibu di Nagari Tabek, Kecamatan Pariangan. Kelebihan sistem ini adalah, tanam hanya sekali tapi bisa panen hingga berkali-kali.
"Padi Salibu adalah tanaman padi yang tumbuh kembali setelah batang sisa panen dipangkas. Teknologi ini berawal dari inovasi dan kreativitas petani di Nagari Tabek. Sekali tanam, bisa sampai enam kali panen. Hemat benih, hemat air," ujar Ir Erdiman, salah seorang peneliti dari BPTP Sumbar.
Para peserta bahkan juga diajarkan melalui simulasi langsung tanam padi sistem Salibu dari awal panen hingga tumbuh kembali oleh petugas penyuluh.
Para peserta sangat antusias dan bergantian mengajukan pertanyaan tentang berbagai hal. Mulai dari pengairannya, pupuknya hingga hasil produksinya.
"Padi Salibu akan tumbuh lebih banyak setiap setelah proses panennya, 40 hingga 100 batang setiap rumpunnya, sehingga produksi terus meningkat. Pengolahan tanah juga tidak perlu lagi," jelas Erdiman.
Panitia bahkan sampai membatasi waktu karena panjangnya pembahasan. Akhirnya para peserta pun menyimpan nomor kontak narasumber dan berjanji akan melanjutkan pembahasan lebih mendalam.
Sebelumnya, peserta juga dijamu makan oleh pemerintahan nagari. Hadir Sekda Kabupaten Tanah Datar, Iqbal Ramadi Payana.
Dalam sambutannya Sekda Iqbal menyampaikan apresiasi kepada Gubernur Sumbar yang telah memilih Tanah Datar menjadi tujuan field trip ASEAN Farmers.
"Welcome to Tanah Datar. Nagari Tabek ini menjadi nagari pertama yang mengembangkan padi Salibu, dengan keunggulan, hemat waktu, biaya dan index produksi padi juga meningkat," kata Iqbal.
Penulis: Imel
Editor: BiNews
Berita Terkait
- Tahapan Presentasi Monev KI Sumbar Berjalan Sukses
- Perkuat Akses Ekonomi Warga, PT Semen Padang Salurkan 300 Zak Semen untuk Nagari Ampek Koto
- Ketua DPRD Padang Muharlion Sapa Warga dalam Subuh Mubarokah, Dengarkan Langsung Keluhan Masyarakat
- Ketua DPRD Padang Muharlion Ikut Malamang dengan Warga, Sekaligus Resmikan Kongsi Kematian Aia Pacah
- Perkuat Sinergi, Kabid Humas Polda Sumbar Ajak Media Jadi Pilar Demokrasi di Ranah Minang
Tahapan Presentasi Monev KI Sumbar Berjalan Sukses
Kota Padang - 18 Oktober 2025
Kota Tua Padang Disiapkan Jadi Destinasi Wisata Unggulan 2026
Kota Padang - 17 Oktober 2025