3 Gubernur Duduk Bersama di Peresmian Nama Baru Masjid Raya Sumbar

Setelah Zainal Bakar tak lagi jadi Gubernur, penerusnya, Gamawan Fauzi memperjuangkan perlunya sebuah masjid baru yang berfungsi sebagai Islamic Center.
Gamawan melakukan peletakan batu pertama sebagai tanda dimulainya pembangunan Masjid Raya Sumatera Barat pada 21 Desember 2007 silam dengan sistem tahun jamak (multi years).
Pada awalnya, panitia pembangunan yang diketuai oleh (Almarhum) Marlis Rahman sempat menghimpun sumbangan masyarakat untuk membantu pembangunan, selain melakukan kerja sama dengan pihak swasta dan negara Timur Tengah.
Baca juga: Musrenbang Kecamatan Junjung Sirih 2025: Prioritaskan Pembangunan dan Sinergi untuk Kemajuan Daerah
Kemudian tahap pembangunan terbanyak dilanjutkan oleh Irwan Prayitno. Tercatat dimulai pada tahun 2014 dengan berbagai pendanaan baik, APBD, Pemerintah Pusat, Bantuan negara lain, hingga bantuan provinsi lain.
Pada awal tahun 2019, lantai atas masjid kembali dibuka untuk umum yang ditandai dengan salat Jumat perdana pada tanggal 4 Januari 2019.
Pembukaan ini sekaligus menandai tuntasnya pembangunan Masjid Raya Sumatera Barat hingga berganti nama menjadi Masjid Raya Syekh Ahmad Khatib Al Minangkabawi Sumbar.
"Alhamdulillah, pembangunan (Masjid) ini tidak akan pernah terjadi, jika tidak ada kerjasama antar Gubernurnya. Sustainable Development saya meletakkan dasarnya, pak Irwan melanjutkan (pembangunannya), dan pak Mahyeldi meresmikannya, inilah kerjasama yang baik," kata Gamawan saat memberikan sambutan peresmian nama Masjid Raya Sumbar.
Gamawan menekankan agar hal ini menjadi contoh bagi generasi-generasi berikutnya. "Pembangunan itu tidak bisa dipenggal-penggal, pembangunan itu harus Sustainable, kalau ada program pak Irwan terlantar, pak Mahyeldi melanjutkan, begitu seterusnya," harap Gamawan.
Hal senada juga disampaikan Irwan Prayitno, dirinya mendapatkan berbagai amanah dari pendahulu, salah satunya pembangunan Masjid megah tersebut.
"Banyak ide dan gagasan dari pendahulu saya saat itu, dal Alhamdulillah semuanya saya tuntaskan. Tidak ada satupun yang tidak selesai, tinggal bermanfaat untuk masyarakat," kata Irwan.
Penulis: Imel
Editor: BiNews
Berita Terkait
- Shintia dan Aidil Dinobatkan Sebagai Uni dan Uda Duta Wisata Padang 2025
- The Journey of Love Re-Connect, Pulihkan Jiwa Melalui Sentuhan Spiritualitas
- Persiapan Maksimal Menuju Grand Final
- Pemilihan Uni dan Uda Duta Wisata Kota Padang 2025 Resmi Dimulai
- Pemprov Sumbar Siap Sukseskan Gelaran Konferensi Internasional Halal Lifestyle dan Teknologi 2025
Persiapan Maksimal Menuju Grand Final
Hiburan - 30 Januari 2025
Pemilihan Uni dan Uda Duta Wisata Kota Padang 2025 Resmi Dimulai
Hiburan - 29 Januari 2025