Mahyeldi Serukan Peran Aktif Pemuda dalam Gerakan Antikorupsi Nasional
"KPK meyakini pemberantasan korupsi tidak cukup dengan penindakan, tapi harus juga melalui pendidikan nilai dan budaya integritas. Pemuda adalah agen perubahan, penjaga integritas, dan masa depan Indonesia yang bersih dari korupsi," jelas Dion.
Ia juga menekankan, Sumatera Barat memiliki modal sosial dan nilai-nilai luhur yang kuat dalam membangun integritas, terutama lewat falsafah Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah.
Kelas Pemuda Antikorupsi ini diharapkan menjadi wadah belajar, berdiskusi, dan berjejaring bagi generasi muda Sumatera Barat untuk memperkuat budaya antikorupsi dan menumbuhkan semangat perubahan menuju Indonesia yang bersih dan berintegritas. (bi/adpsb/cen)
Penulis: Imel
Editor: Imel
Berita Terkait
- Mahyeldi Apresiasi Kinerja BNNP Sumbar dalam Pemberantasan Narkotika
- Satukan Aksi, Basmi Korupsi: Semen Padang Umumkan Juara Lomba Esai di Puncak HAKORDIA 2025
- Pemprov dan Kejati Sumbar Teken MoU Program Kerja Sosial bagi Pelaku Tindak Pidana
- Banjir dan Longsor Landa Sumbar, Kepala BP BUMN Desak Aksi Cepat dan Usut Pembalakan Liar
- Tiga Parpol Besar di Padang Sepakat Buka Informasi Bantuan Keuangan Usai Dimediasi KI Sumbar










