HM Nurnas : Keterbukaan Informasi Efektif Menangkal Korupsi di Badan Publik

"Kita selain menjalankan fungsi KI Sumbar serta bagaimana penyampaian informasi publik, hari ini informasi publik bukan hanya kebutuhan publik tetapi keterbukaan informasi publik harus clear tahun dimana akan datang dan bagaimana politikal will kepala daerah untuk badan publik memberikan informasi publik kepada masyarakat," ujar Arief Yumardi sembari menambahkan Bank Nagari sejauh ini belum memiliki PPID
Harapan Arief Yumardi, pihaknya mendorong serta PPID utama harus peran dan PPID pendamping memberikan layanan publik terutama OPD di Lingkungan Pemprov Sumbar, karena hanya 8 OPD berikan laporan informasi publik dari 48 OPD.
"KI Sumbar sangat berat dalam menjalankan fungsi di Sumbar, semoga dukungan dewan Perwakilan Rakyat Daerah, agar dapat mendapatkan informasi publik kpd masyarakat," ujar Arief Yumardi
Baca juga: Peringati HBA, Kejari Gelar Donor Darah
Praktisi Khairul Anwar Tan Marajo mengatakan, pemberian informasi kepada masih kabur, karena perencanaan hanya terbuka semua dan dalam evaluasi pelaksanaan kegiatan belum optimal.
"Komisi Informasi harus membuat standar ukur yang jelas. Sejauh mana Keterbukaan informasi publik kepada masyarakat dan mengharapkan Komisi Informasi Sumbar terus melakukan koordinasi dengan BPM Sumbar untuk mendapatkan hak informasi publik dari masyarakat," ujar Tan Marajo.
Kepala dinas Diskominfotik Sumbar Jasman Rizal mengatakan, pihaknya melihat sifat masyarakat Sumbar terbuka, namun ada hal secara kelembagaan belum terbuka.
"Ada indikator lain, keterlambatan Keterbukaan informasi publik suatu keniscayaan kepada masyarakat, " ujar Jasman Rizal.
Menurut Jasman Rizal, pihaknya mengalami kendala dari PPID pendamping dimulai dari internal juga mendapatkan dan beberapa hal tidak dapat disampaikan kepada masyarakat.
"Kami sangat mendukung keterbukaan informasi publik, semoga dapat dukungan semua pihak," ujar Jasman Rizal sembari menambahkan pihaknya bakal mendesak OPD di Lingkungan Pemprov Sumbar untuk memberikan laporan untuk Keterbukaan informasi publik
Ketua KI Sumbar Noval Wiska mengatakan, pihaknya mendukung keterbukaan informasi publik dan minta OPD dan stakeholder lainnya untuk melakukan keterbukaan informasi masyarakat amat dibutuhkan masyarakat khususnya penggunaan faedah dan Negara.
Penulis: Imel
Editor: BiNews
Berita Terkait
- KAI Divre II Sumbar Gelar Ramp Check untuk Pastikan Keselamatan dan Kenyamanan Angkutan Lebaran
- KAI Divre II Sumbar Imbau Masyarakat Tidak Ngabuburit di Jalur Kereta Api Demi Keselamatan
- Datuak Febby: Keterbukaan Informasi Penting untuk Efisiensi Anggaran
- Wako Fadly Amran Instruksikan Damkar Siram Material Tercecer di Jalan Bypass
- Kapolda Sumbar Hadiri Launching Penguatan Program Pekarangan Pangan Lestari