Bupati Safaruddin: Ini Wahana Penting untuk Profesi Waratawan

PAYAKUMBUH, binews.id -- Bupati Kabupaten Limapuluh Kota Safaruddin Dt. Bandaro Rajo membuka secara resmi Uji Kompetensi Wartawan (UKW) Provinsi Sumatera Barat ke-XVIII yang dilaksanakan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Limapuluh Kota-Kota Payakumbuh, Sabtu (3/9/2022) di Hotel Mangkuto Payakumbuh.

Ketua PWI Kabupaten Limapuluh Kota-Kota Payakumbuh Yusrizal dalam laporannya mengatakan, bahwa kegitan UKW itu dalam rangka meningkatkan profesionalitas wartawan dalam menjalankan profesi. Ada sebanyak 12 orang wartawan yang mengikuti UKW tersebut.

"Alhamdulillah, kegiatan kita ini dapat terselenggara berkat bantuan dan dukungan Pemerintah Kabupaten Limapuluh Kota. Saya mengucapkan terima kasih kepada bapak Bupati Safaruddin," ungkap Yusrizal.

Sementara itu, Kabag Organisasi PWI Sumbar Eko Yance Edri dalam sambutannya mengapresiasi Pemkab Limapuluh Kota yang telah menyisikan anggaran untuk PWI hingga terlaksananya kegiatan tersebut.

Baca juga: Didukung Ditjen Provinsi, Pemko Sawahlunto Akan Bangun Kantor Imigrasi

"Saya sangat mengapresiasi Pemkab Limapuluh Kota. Di Sumbar tidak banyak daerah yang melaksanakan UKW, selain Kabupaten Limapuluh Kota baru ada Kabupaten Solok, Kota Solok, Kota Bukittinggi, dan Kabupaten Pesisir Selatan," sebutnya.

Ia berharap dengan digelarnya UKW ini tingkat profesionalitas wartawan di daerah terus meningkat. Menurutnya, profesionalitas seorang wartawan sangat perlu dan harus diakui oleh dewan pers salahsatu caranya yakni dengan mengikuti UKW.

"UKW ini adalah ujian untuk mengukuhkan bahwa seorang wartawan itu profesional meskipun dilapangan sudah terlihat bagus dan profesional. Namun, wartawan butuh pengakuan dari Dewan Pers. Saya berharap kawan-kawan yang mengikuti UKW kompeten 100 persen," tuturnya.

Bupati Limapuluh Kota Safaruddin dalam sambutanya mengatakan, UKW merupakan salah satu wahana penting bagi seorang wartawan dalam rangka meningkatkan jurnalisme. Untuk itu dirinya meminta para peserta agar memanfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya.

Baca juga: Jelang Hari Pramuka, Kwarcab Kota Sawahlunto Ziarah Makam Pahlawan Mohammad Yamin

"Meski berkembangnya teknologi di era digital ini, menyimak Undang-Undang No. 40 Tahun 1999 maka tidak ada perubahan eksistensi terhadap pers," sebutnya.

Penulis: Imel
Editor: BiNews