Akibat Covid-19, Rencana Pembangunan 500 Ruang Kelas Baru Pupus

PADANG, binews.id -- Rencana Pemko Padang membangun 500 ruang kelas baru pupus sudah dikarenakan pandemi Covid-19.

Hal ini disampaikan Dinas Pendidikan Kota Padang, Habibul Fuadi dalam diskusi dan dengar pendapat di depan Anggota DPD RI, Muslim Yatim, yang juga dihadiri Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Barat Adib Alfikri, Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Padang Danti Arvan, serta seluruh jajaran kerja di Dinas Pendidikan Kota Padang, di Kantor Dinas Pendidikan Kota Padang, Jumat (5/6/2020).

Dikatakan Habibul, meningkatnya jumlah siswa belajar di Padang mengharuskan Pemerintah Kota Padang menambah ruang kelas baru. Anggaran telah disediakan, namun Covid-19 telah memupuskan keinginan tersebut.

"Kita berencana membangun 500 ruang kelas baru, namun semua rencana tersebut pupus di tahun ini karena Covid-19," ujar Habibul.

Baca juga: DPD RI dan PWI Bangun Kerja Sama Strategis Dorong Gerakan Green Democracy

Lebih lanjut kata Habibul, anggaran pembangunan ruang kelas baru sebesar Rp 100 miliar harus direfocussing pada saat pandemi ini. Seluruh anggaran tersebut difokuskan mengatasi Covid-19.

"Artinya kebutuhan kelas baru tertunda di tahun ini, padahal kita ingin sekolah satu shift supaya anak lebih efektif belajar," katanya.

Sementara itu, Anggota DPD RI, Muslim Yatim memaklumi keadaan tersebut. Menurutnya, pandemi Covid-19 telah mengubah tatanan hidup manusia. Dirinya berjanji akan menyampaikannya saat rapat dengar pendapat dengan pemerintah pusat nantinya.

"Keluhan dan aspirasi ini pastinya akan dibawa ke depan wakil rakyat, kita sampaikan untuk didengar pada saat dengar pendapat dan dicari jalan keluarnya," pungkasnya. (mel)

Baca juga: Dinas Pendidikan dan Kepala SD-SMP se-Kota Sawahlunto Bahas Program KIA Dharmasraya

Penulis: Imel
Editor: Imel