188 WNI Bakal Dibawa ke Pulau Sebaru Kecil

Selain sembilan orang tersebut, ada sejumlah WNI lainnya yang masih berada di kapal pesiar Diamond Princess. Dalam keterangan persnya di Jakarta, Kamis, 20 Februari 2020, Presiden Joko Widodo mengatakan bahwa pemerintah terus memastikan agar semua WNI tersebut mendapatkan perlakuan sesuai dengan protokol kesehatan WHO.
Sebelumnya, pada Kamis 20 Februari 2020, Kepala BNPB juga sudah meninjau Kapal dr. Soeharso di Surabaya. "BNPB siap mendukung opsi pemulangan WNI baik melalui laut maupun udara, sesuai keputusan yang dipilih Presiden Joko Widodo" jelas Doni. Doni melihat detil seluruh bagian kelengkapan sarana dan prasarana kapal. Dalam beberapa kesempatan tertentu Doni juga melemparkan pertanyaan kepada kepada kru kapal yang bertugas dari TNI AL Koarmada II untuk memastikan seluruh fasilitas dan kelengkapan telah siap dan dapat ditugaskan sebagaimana mestinya. Dari bagian hanggar kapal di dek C luar, Doni memeriksa puluhan vellbed (kasur lipat) yang telah disiagakan. Ruang Unit Gawat Darurat, ruang ICU, ruang post operasi (RR), ruang bedah, ruang poliklinik, ruang Penunjang Klinik dan 2 ruang perawatan. (rilis-BNPB Pusat/Melba)
Penulis: Imel
Editor: BiNews
Berita Terkait
- Nevi Zuairina Soroti Ketimpangan Pembangunan di Papua Barat Daya
- Nevi Zuairina: Danantara Harus Transparan, Jangan Jadi Super Holding Tertutup
- Nevi Zuairina Ingatkan Telkom untuk Lebih Pro-Pelanggan dan Pro-UMKM
- Presiden Prabowo Terima Telepon dari Presiden Republik Korea
- Nevi Zuairina Minta Pemerintah Terapkan SPKU untuk Data Real-Time Udara yang Terbuka bagi Publik
Didukung Penuh PSSI, FFI Persiapkan Timnas untuk SEA Games 2025
Nasional - 13 Agustus 2025