Sejoli Bukan Suami Istri Diciduk di Penginapan
PADANG, binews.id --- Satpol PP Padang kembali menjaring pasangan yang bukan berstatus suami istri di Penginapan Kawasan Pasir Jambak pada Senin (06/07/2020).
Pasangan sejoli tersebut terjaring petugas di dalam operasi pengawasan Trantibum oleh Petugas Penegak Perda Pemko Padang.
Kasat Pol PP Padang, Alfiadi mengatakan, sebelum terjaring kedua pasangan tersebut sempat kabur ke dalam semak-semak sekitar kawasan penginapan. Namun sayangnya persembunyian mereka diketahui oleh petugas.
"Mereka tak berkutik ketika diamanakan petugas, karena mereka tidak bisa melihatkan surat status pernikahan mereka saat ditanyakan," ujar Alfiadi.
Baca juga: Sempat Disembunyikan, Empat Pasang Muda Mudi Diamankan Satpol PP
Mereka berduaan di kamar dan kabur ketika hendak di tertibkan, "namun persembunyian mereka di semak semak di ketahui dan akhirnya pasrah untuk dibawa ke Mako Satpol PP," imbuh Alfiadi.
Untuk proses lebih lanjut Kata Alfiadi, kedua pasangan ini dibawa ke Mako Satpol PP Jalan Tan Malaka Padang. Dalam proses penyelidikan oleh PPNS diketahui mereka berstatus pacaran. Untuk tindakan selanjutnya kedua orang tua mereka dipanggil datang ke Mako Satpol PP guna diberitahu bagaimana pergaulan anak-anaknya.
"Untuk pembinaan, orang tua dari mereka ini juga kita panggil, sehingga dengan demikian untuk esoknya mereka tidak lagi mengulangi," ucap Alfiadi.
Selain itu, Satpol PP setiap hari melakukan pengawasan kepada seluruh bentuk pelanggaran Trantibum sehingga kondisi yang aman, tentram dan Padang Anti Maksiat benar-benar bisa terwujud. (*/b-mel)
Baca juga: Tiga Pasangan Muda Mudi Diamankan Satpol PP Saat Bermesraan di Pondok-pondok
Penulis: Imel
Editor: BiNews
Berita Terkait
- UNP Tunjukkan Praktik Baik Pengelolaan Aset dan Infrastruktur Pendidikan
- Dirikan Posko di Pauh, PT Semen Padang Kerahkan Tiga Alat Berat
- Bantu Korban Bencana di Sumatra, SIG Kirimkan Tim Reaksi Cepat dan Salurkan Bantuan hingga Dirikan Posko
- Dari Padang hingga Agam, PT Semen Padang All Out Bantu Penanganan Banjir Bandang dan Longsor di Sumbar
- Update Jumlah Korban Hidrometeorologi Sumbar: 166 Meninggal dan 111 Masih Hilang








