Tingkatkan Produksi dan Ekonomi Petani, Nevi Zuairina Salurkan Bantuan Mesin Pertanian di Pasaman

PASAMAN, binews.id — Anggota DPR RI asal Sumatera Barat, Hj. Nevi Zuairina di sela-sela sidang yang dilakukan secara daring berkesempatan mengunjungi beberapa kelompok tani di Kabupaten Pasaman. Sidang DPR yang ia lakukan secara jarak jauh membawa hikmah ia mampu sekaligus bertemu dengan masyarakat di daerah tidak tergantung pada jarak dan waktu.
"Alhamdulillah saya bertemu langsung menyerahkan beberapa alat mesin pertanian kepada kelompok tani di pasaman ini tanpa harus meninggalkan sidang komisi di DPR RI. Jadi bertemu masyarakat saat ini tidak tergantung masa reses. Semakin banyak masyarakat yang kita temui, semakin banyak aspirasi dari bawah kita dapatkan untuk disampaikan kepada pemerintah pusat agar mendapat solusi segala persoalan yang terjadi di masyarakat", tutur Nevi.
Anggota DPR Komisi VI ini melihat, para petani di kabupaten pasaman masih banyak yang tergolong pada skala mikro dan kecil. Sehingga dengan adanya alat mesin pertanian yang dapat mereka gunakan secara bersama dan bergantian dalam satu kelompok, ia berharap ada peningkatan kapasitas produksi yang secara tidak langsung akan meningkatkan tingkat perekonomian rumah tangga para petani.
Bukan hanya persoalan ekonomi para petani, Nevi juga mengatakan bahwa upaya peningkatan tata kelola pertanian yang dimulai dari hulu berupa penyiapan tanah hingga masa tanam, akan berujung pada peningkatan hasil produk pertanian sehingga sejalan dengan program pemerintah untuk mencapai swasembada beberapa produk pertanian yang hingga kini banyak yang belum tercapai sehingga marak produk pertanian impor.
Baca juga: Nevi Zuairina Sebar Paket Lebaran di Dapil Sumatera Barat II
"Seruan kami untuk kurangi dan terus kurangi impor tidak cukup hanya tataran wacana saja. Mesti dimulai dari upaya apa sumber kenapa kita impor. Salah satunya stok dalam negeri kurang. Untuk itu harus dicukupkan stok dalam negeri dengan meningkatkan hasil produk pertanian kita. Tapi jika tidak ada upaya peningkatan teknologi atau dukungan kebijakan pada petani, kita selamanya akan tetap seperti ini", jelas Nevi.
Politisi PKS ini menekankan, bahwa kita saat ini sektor pertanian masih sangat tahan terhadap guncangan pandemi covid-19. Untuk itu, ini mestinya dijadikan perhatian pemerintah secara serius untuk memperkuat sektor ini sebagai upaya pemulihan ekonomi nasional. Ia mengisyaratkan, bahwa ketika masyarakat masih mudah menemukan makanan, selama itu stabilitas sosial dan stabilitas politik tetap terjaga.
"Saya berharap program-program yang menyentuh langsung masyarakat dapat kita teruskan. Sinkronisasi pemerintah daerah dan pemerintah pusat akan semakin efektif dan efisien dalam ketepatan sasaran dan ketepatan waktu untuk mempercepat pemulihan wabah saat ini. Program alsintan untuk kelompok tani ini hanya sebagian kecil yang bisa dilakukan. Masih banyak yang perlu dilakukan untuk memulihkan ekonomi rakyat kecil di tengah pandemi covid-19", tutup Nevi Zuairina. (*/bi)
Penulis: Imel
Editor: BiNews
Berita Terkait
- Kemenag: Hilal Belum Terlihat, Secara Hisab Lebaran 31 Maret
- Lebaran 2025 Diprediksi Serentak: Simak Jadwal Libur dan Tips Mudik
- Sambangi Kantor Pusat PLN, Bupati Dharmasraya Usulkan Percepatan Penyediaan Listrik di Nagari Panyubarangan
- Kecelakaan Tunggal, Pimpinan PT NWR Sampaikan Duka Cita Atas Wafatnya 15 Karyawan PT ERB
- Ikuti Retreat, Wako Fadly Amran: Momentum Saling Mengenal