Ombudsman Sumbar Jemput Bola Laporan Masyarakat ke Kota Solok, 12 Keluhan Diterima Dihari Pertama

SOLOK, binews.id - Ombudsman RI Perwakilan Provinsi Sumatera Barat melakukan jemput bola laporan masyarakat ke Kota Solok, hal tersebut bagian dari Program Akses Pengaduan Pelayanan Publik di 7 (tujuh) Kantor Perwakilan Ombudsman salah satunya adalah Sumatera Barat.

Yefri Heriani Kepala Perwakilan Ombudsman menyampaikan bahwa Kota Solok merupakan salah satu daerah di Sumatera Barat yang masih rendah laporan masyarakat yang diterima oleh Ombudsman.

"Oleh karena itu, Ombudsman RI Perwakilan Sumatera Barat melakukan pelaksanaan program tersebut mulai tanggal 28-30 Mei 2021, yang dipusatkan di Taman Syech Kukut Kota Solok," ujar Yefri.

Reza Kurniawan salah satu anggota Tim Ombudsman menyampaikan selain kota Solok di Provinsi Sumatera Barat ada juga daerah yang rendah laporan masyarakatnya seperti Kabupaten Lima Puluh Kota, Kabupaten Pasaman, Kabupaten Sijunjung, Kota Padang Panjang, Kota Payakumbuh dan Kota Sawahlunto.

Baca juga: Libur Lebaran Usai, Ketua DPRD Sumbar Minta Pelayanan Publik Kembali Maksimal

"Ombudsman ingin menguji apakah rendahnya laporan masyarakat karena pelayanan publik di daerah tersebut baik atau akses masyarakat kepada Ombudsman yang sulit," ujar Reza.

Tidak dapat dipungkiri, Ombudsman tidak sepopuler dengan lembaga yang sudah mapan seperti KPK, Kepolisian, Kejaksaan dan sebagainya. " Untuk itulah selain menjaring laporan masyarakat di Kota Solok, kami juga melakukan sosialisasi dengan menyebarkan brosur dan membuka layanan konsultasi," tambah Reza.

Hari pertama saja, kami telah menerima 9 laporan masyarakat dan 3 konsultasi yang didominasi dengan permasalahan pertanahan. " Ini cukup membuktikan bahwa ada pelayanan publik yang juga perlu diperhatikan di kota Solok," tutup Reza. (rel/bi)

Penulis: Imel
Editor: BiNews