Daop 2 Bandung Hadirkan Layanan Vaksin Bagi Pengguna KA Jarak Jauh

BANDUNG, binews.id - PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 2 Bandung membuka layanan vaksinasi bagi penumpang kereta api jarak jauh di Stasiun Bandung. Pelaksanaan vaksinasi dibuka bersamaan dengan pelaksanaan PPKM Darurat bagi Transportasi, sesuai dengan SE Kemenhub No 42 Tahun 2021 tentang petunjuk Pelaksanaan Perjalanan Orang Dalam Negeri Dengan Transportasi Perkeretaapian Pada Masa Pandemi Covid-19.
Manager Humasda Daop 2 Bandung, Kuswardoyo menyampaikan bahwa penambahan layanan vaksinasi di Stasiun Bandung ini bersamaan dengan pelaksanaan kebijakan PPKM di Jawa Barat khususnya di wilayah Daop 2 Bandung serta upaya mendukung pemerintah dalam hal pencegahan penyebaran Covid-19 dan memastikan keamanan dan kesehatan para calon pengguna Kereta Api Jarak Jauh.
Nantinya kegiatan vaksinasi di Stasiun Bandung akan dibuka setiap harinya selama masa PPKM dengan jam operasional pada pukul 08.00 sampai 12.00 WIB. Adapun ketersedian vaksinasinya adalah 50 dosis setiap harinya.
"Hari ini, Ahad, 4 Juli 2021 open running pelaksanaan vaksinasi di Stasiun Bandung mulai pukul 15.00 WIB s.d pukul 17.00 WIB dan hanya disiapkan 40 dosis," ujar Kuswardoyo.
Baca juga: Seminggu Periode Nataru, KAI Divre II Sumbar Layani 42.927 Penumpang
Berikut persyaratan dan kriteria peserta vaksin pada stasiun Bandung sebagai berikut :
1. Berusia di atas 18 tahun
2. Belum pernah mendapatkan vaksin dosis pertama
3. Menunjukkan kode booking yang sudah dibayar atau tiket Kereta Api Jarak Jauh yang berlaku
4. Memiliki KTP (adapun NIK diperlukan untuk pendataan dan sertifikasi vaksin);
Penulis: Imel
Editor: BiNews
Berita Terkait
- Mahasiswa S3 Ilmu Lingkungan UNP Laksanakan Praktik Kerja Lapangan di Kepulauan Riau
- Hj. Nevi Zuairina Minta Ada Transformasi Kesehatan dan Pariwisata di KEK Sanur
- PP IPPNU X Gerakan Keluarga Maslahat Nahdlatul Ulama Gelar Peer Educator Cegah Stunting
- Gubernur Mahyeldi, Direktur dan Rektor UNP Temui Wapres Usulkan Pengembangan RSAM Bukittinggi
- Bio Farma Ajak Perempuan di Kalimantan Tengah Cegah Kanker Serviks
Progul Dokter Warga Mulai Layani Masyarakat Kota Padang
Kesehatan - 24 Februari 2025
Jaga Kesehatan Pegawai, KAI Divre II Sumbar Gelar Medical Check Up
Kesehatan - 19 Februari 2025
Mahyeldi Jalani Medical Check-Up di RS Unand Jelang Pelantikan
Kesehatan - 14 Februari 2025
KAI Divre II Sumbar Gelar Pengobatan Gratis terhadap 228 Pensiunan
Kesehatan - 10 Februari 2025