Mabuk Lem dan Narkoba di Kecamatan Tanjung Gadang Meresahkan

Jumat, 10 September 2021, 13:52 WIB | Hukum | Kab. Sijunjung
Mabuk Lem dan Narkoba di Kecamatan Tanjung Gadang Meresahkan
Sejumlah tokoh masyarakat di Kecamatan Tanjung Gadang kepada Kapolres Sijunjung AKBP Muhammad Ikhwan Lazuardi, S.Ik beserta jajaran, disela kunjungannya ke Kecamatan Tanjung Gadang, Kamis (9/9/2021). IST
IKLAN GUBERNUR

SIJUNJUNG, binews.id -- Maraknya aksi para pelajar yang menghisap lem (mabuk lem) dan berbagai macam kenakalan remaja lainnya di Kecamatan Tanjung Gadang, Kabupaten Sijunjung menjadi keresahan bagi masyarakat setempat.

Hal itu diungkapkan langsung oleh sejumlah tokoh masyarakat di Kecamatan Tanjung Gadang kepada Kapolres Sijunjung AKBP Muhammad Ikhwan Lazuardi, S.Ik beserta jajaran, disela kunjungannya ke Kecamatan Tanjung Gadang, Kamis (9/9/2021).

Masyarakat meminta, agar pihak kepolisian bisa melakukan pembinaan serta menindak tegas para pelaku tindak kejahatan yang menganggu keamanan dan kenyamanan masyarakat, khususnya di Kecamatan Tanjung Gadang.

Tidak hanya kenakalan remaja, peredaran narkoba dan maraknya perjudian, togel serta penyakit masyarakat juga sudah meresahkan. Hal itu dikhawatirkan menjadi awal mula rusaknya generasi dan menghambat kemajuan daerah.

Baca juga: 100 Tukang dan Pemilik Toko Bangunan Pasbar Ikuti Pelatihan Aplikasi Produk PT Semen Padang

Seperti yang diungkapkan oleh Wakil Ketua Pemuda Nagari Sinyamu, Joni. Pihaknya dilema terkait kenakalan remaja saat ini. "Keluhan dan dilema kami di nagari terkait kenakalan remaja, menghisap lem dan peredaran narkoba yang marak terjadi," kata Joni.

Hal yang sama juga disampaikan oleh Ketua KAN Nagari Tanjung Lolo, Kecamatan Tanjung Gadang, Eka Dt.Rajo Lelo saat pertemuan kunjungan kerja Kapolres Sijunjung.

"Kami mohon kepada kapolres untuk dapat memberantas narkoba dan penyakit masyarakat khususnya di Nagari Tanjung Lolo yang sudah marak terjadi. Kami dari ninik mamak berkomitmen tidak akan melindungi para pelaku," imbuhnya kepada Kapolres Sijunjung yang baru tersebut.

Sementara, Ketua Bundo Kanduang Nagari Langki, Asniwati menambahkan, kenakalan remaja tersebut sudah masuk ke ranah pendidikan dan lingkungan sekolah.

Baca juga: UNP Gelar Lokakarya Manajemen Penelitian, Hadirkan Narasumber dari University Malaya

"Keluhan itu yang dirasakan tenaga pendidik saat ini. Kami meminta kepada pihak kepolisian untuk dapat melakukan giat sosialisasi terhadap pelajar. Kenakalan remaja, menghisap lem dan ugal-ugalan saat berkendara sudah sangat mengganggu," ujarnya.

Halaman:
Marhaban ya Ramadhan 2025

Penulis: Imel
Editor: BiNews

Bagikan: