Kak Seto Ajak Orang Tua Jadi Guru Bagi Anak Saat WFH Perangi Covid-19

JAKARTA, binews.id - Psikolog Dr Seto Mulyadi atau akrab disapa Kak Seto mengajak orang tua menjadi guru bagi anak-anak menggantikan peran tenaga pendidik di sekolah saat mengikuti anjuran pemerintah untuk tetap berada di rumah atau _Work From Home_, sebagai upaya memutus rantai penyebaran dan penularan virus SARS-CoV-2 penyebab Covid-19.
Orang tua dapat mengisi waktu luang bersama anak dengan aktivitas seperti membaca dongeng atau mengajarkan mereka menyanyikan tentang lagu yang berisi tentang edukasi mengenai corona.
"Untuk menghargai anak-anak, tetap harus bisa sediakan kekuatan sabar yang melimpah dan kreatifitas. Mengajar bisa sambil menyanyi atau dongeng bisa dengan boneka," ujar Dr Seto Mulyadi di Media Center Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Jakarta, Sabtu (4/4).
Kak Seto mendorong orang tua untuk menjadi guru sesuai dengan tren kekinian yakni penuh dengan kreatifitas dan menciptakan suasana yang nyaman dalam belajar. Hal itu bertujuan agar anak-anak tidak stres saat belajar di rumah karena cara mengajar orang tua yang kemungkinan kurang sabar.
Baca juga: Pemko Bukittinggi Akan Gelar Pasar Murah di Lapangan Kantin
Selain ikut mengajarkan anak-anak mata pelajaran di sekolah selama masa Covid-19 ini, orang tua juga didorong agar tidak henti mengedukasi anak-anaknya terkait etika batuk dan bersin serta menjaga kesehatan.
Kemudian anak-anak juga harus diedukasi untuk menjaga jarak satu hingga dua meter dari orang lain jika terpaksa harus keluar rumah.
"Saat bersin, menutup dengan siku bagian dalam. Tentu juga diajarkan cuci tangan dengan sabun dan air yang mengalir. Kita harus tetap produktif di rumah baik bagi ayah dan bunda termasuk bekerja dan beribadah dari rumah," imbuhnya.
Dengan cara edukatif dan kreatif itu, penularan virus Corona dapat ditekan, yang diawali sinergi dari keluarga.
Baca juga: Kembali Mutasi Bergulir di Lingkungan Pemko Bukittinggi,64 Pejabat Dilantik Wako Erman Safar
"Ayah, bunda dan anak-anak dengan potensinya, bersinergi menjadi satu untuk bisa memenangkan upaya melawan Corona ini. Mari bersama meang melawan Covid-19 dan Indonesi bisa," ujar Kak Seto.
Penulis: Imel
Editor: BiNews
Berita Terkait
- Mahasiswa S3 Ilmu Lingkungan UNP Laksanakan Praktik Kerja Lapangan di Kepulauan Riau
- Hj. Nevi Zuairina Minta Ada Transformasi Kesehatan dan Pariwisata di KEK Sanur
- PP IPPNU X Gerakan Keluarga Maslahat Nahdlatul Ulama Gelar Peer Educator Cegah Stunting
- Gubernur Mahyeldi, Direktur dan Rektor UNP Temui Wapres Usulkan Pengembangan RSAM Bukittinggi
- Bio Farma Ajak Perempuan di Kalimantan Tengah Cegah Kanker Serviks
Progul Dokter Warga Mulai Layani Masyarakat Kota Padang
Kesehatan - 24 Februari 2025
Jaga Kesehatan Pegawai, KAI Divre II Sumbar Gelar Medical Check Up
Kesehatan - 19 Februari 2025
Mahyeldi Jalani Medical Check-Up di RS Unand Jelang Pelantikan
Kesehatan - 14 Februari 2025
KAI Divre II Sumbar Gelar Pengobatan Gratis terhadap 228 Pensiunan
Kesehatan - 10 Februari 2025