Ini Alasan Pemerintah Terapkan Pelonggaran di Masa Libur Nataru

Dia berharap, kolaborasi pentahelix yang terdiri dari pemerintah, sektor swasta, perguruan tinggi, organisasi kemasyarakatan, dan media massa, dapat berkontribusi penuh dalam mengendalikan Covid-19 serta dalam pembangunan manusia Indonesia.
"Termasuk keterlibatan Muhammadiyah sebagai organiasi kemasyarakatan yang memiliki rumah sakit, memiliki perguruan tinggi, semuanya memiliki kontribusi sangat besar dan memiliki makna yang berarti," tuturnya.
Dalam kesempatan pertemuan daring itu, turut hadir Ketua Umum PP Muhammadiyah Hardar Nashir, Ketua Umum Muhammadiyah Covid Command Center (MCCC) PP Muhammadiyah Agus Samsudin, Ketua Pusat Studi Muhammadiyah Bachtiar Dwi Kurniawan, Guru Besar Politik Islam Ilmu Politik UMY Sunyoto Usman, Asdep Mobeter dan Sektor Eksternal Kemenko Perekonomian Ferry Irawan. (*/bi)
Penulis: Imel
Editor: BiNews
Berita Terkait
- Masalah Gigi dan Anemia Jadi Temuan Utama Cek Kesehatan Gratis
- Tenaga Cadangan Kesehatan Indonesia Siap Hadapi Krisis Kesehatan Berskala Internasional
- Program Cek Kesehatan Gratis Sekolah Dimulai, Sasar 53 Juta Pelajar di Indonesia
- Presiden Prabowo Dorong Lompatan Layanan Kesehatan: Dari Cek Kesehatan Gratis hingga Rumah Sakit Baru
- Kemenkes Targetkan 53 Juta Siswa Ikut Cek Kesehatan: Ini Jenis Pemeriksaannya Berdasarkan Usia