ADVETORIAL
Bank Nagari Jadi BPD Terbaik di Tanah Air, Kado Terindah HUT ke-60

"Digitalisasi untuk produktivitas. Selaras dengan tema kali ini 'Kinerja Bank Nagari Tumbuh Solid yang Didukung oleh Layanan Digital Ditengah Pandemi Covid-19'," katanya.
Dikatakannya lagi, dengan didukung oleh layanan digital, performa bisnis Bank Nagari semakin tumbuh signifikan. Itu ditunjukkan oleh kinerja keuangan Bank Nagari yang sangat baik sepanjang tahun 2021.
Hingga akhir 2021, jumlah aset Bank Nagari mencapai Rp28,25 triliun, kredit mencapai Rp20,99 triliun, Dana Pihak Ketiga mencapai Rp23 triliun dan laba mencapai Rp416,29 miliar.
Seiring dengan itu, ratio keuangan Bank juga membaik dengan indikator sebagai berikut CAR 21,6 persen, ROA 1,98 persen, LDR 91,25 persen dan NPL 2,48 persen.
Market Share Bank Nagari di Sumatera Barat saat ini dari sisi aset sebesar 34,81 persen, dari sisi kredit/pembiayaan sebesar 35,80 persen, dan dari sisi DPK mencapai 43,49 persen.
Selain itu Bank Nagari juga telah melakukan Penyaluran Dana Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) Tahap I sebesar Rp250 miliar dengan levarage 3,97 kali atau setara Rp992,37 miliar.
"Sedangkan pada Tahap II penyaluran dana PEN sebesar Rp250 miliar dengan levarage sebanyak 5,38 kali atau setara dengan Rp1,34 triliun," kata Irsyad lagi menjelaskan.
Selain itu Penyaluran KUR sebesar Rp1,62 triliun dengan jumlah nasabah 12.378 debitur, penyaluran KPR FLPP sebanyak 1.519 Unit, yang terdiri dari KPR FLPP Konvensional dan Syariah.
Ia mengatakan, arah kebijakan proses bisnis yang disusun untuk 2022 selain pengembangan teknologi informasi melalui transformasi digital juga dilakukan peningkatan kapabilitas human capital.
Saat ini nasabah Bank Nagari sudah bisa menikmati berbagai layanan digital yang tak kalah dari perbankan nasional lainnya.
Di antaranya pengembangan Mobile Banking versi terbaru, Nagari Cash Management, QRIS, Laku Pandai (Lapau Nagari), serta penambahan delivery channel," tutur Irsyad.
Penulis: Imel
Editor: BiNews
Berita Terkait
- Kota Padang Perkuat Ekonomi Kreatif Lewat Bimtek Branding Digitalisasi
- Permudah Akses Perbankan untuk UMKM, Pemko Padang Bersinergi dengan CIMB Niaga
- Evaluasi untuk Adinata Syariah 2025, Gubernur Mahyeldi Targetkan Sumbar Kembali Raih Juara Umum
- OJK: Likuiditas Perbankan 2025 Masih Ketat, Sektor Pertanian Perlu Digenjot
- Wakil Ketua DPRD Sumbar Iqra Chissa Inisiasi Pemprov dan Pertamaina Terkait Stabilisasi Stok BBM