Bekerjasama dengan Semen Padang
Pemkab Sijunjung akan Manfaatkan Bekas Tambang untuk Tanam Kaliandra

PADANG, binews.id - Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Sijunjung mengapresiasi PT Semen Padang terkait pemberdayaan masyarakat sekitar hutan melalui penenaman kaliandra di daerah Sijunjung. Bahkan, sebagai tindak lanjut dari penanaman kaliandra tersebut, Pemkab Sijunjung berencana akan memperkuat penanaman kaliandra itu melalui perjanjian kerja sama.
"Ya, rencananya secepatnya kami akan memperkuatnya dengan perjanjian kerja sama. Dan perjanjian kerja sama ini juga lanjutan dari MoU antara Semen Padang dengan Bupati Sijunjung yang digelar akhir September kemarin," kata Kabag Pemerintahan Kabupaten Sijunjung, Roni S, Jumat (2/12/2022).
Dia menyampaikan bahwa Semen Padang bersama kelompok tani di Sijunjung memang telah bekerja sama melakukan penanaman kaliandra. Meski begitu, perjanjian kerja sama dengan PT Semen Padang itu akan dilakukan, karena Pemkab Sijunjung ingin memastikan kelanjutan dari penanaman kaliandra tersebut.
"Makanya, sebelum dilakukan perjanjian kerja sama, kami ingin sharing informasi terkait potensi kaliandra dalam memberdayakan masyarakat secara detail. Rencananya pekan depan, kami bersama PT Semen Padang akan membahas tentang kaliandra ini. Kalau perjanjian kerja sama terwujud, maka kawasan bekas tambang di Sijunjung akan kami tanami kaliandra. Luasnya ada sekitar 1600 Ha," ujarnya.
Baca juga: KI Sumbar Jalin Kerja Sama Tridharma dengan Unes dan AAI Padang
Sementara itu, Kepala Departemen Komunikasi & Hukum Perusahaan PT Semen Padang, Iskandar Z. Lubis mengatakan bahwa penanaman kaliandra ini merupakan bagian dari MoU antara Semen Padang dengan Pemprov Sumbar tentang Pemberdayaan Masyarakat Sekitar Hutan yang dilakukan pada 28 Maret 2022 di Wisma Indarung PT Semen Padang.
PT Semen Padang memilih pohon kaliandra untuk memberdayakan masyarakat sekitar hutan, karena bernilai ekonomis. Bunga kaliandra bisa konsumsi lebah dan daunnya bisa dijadikan pakan ternak. Menanam kaliandra, juga membuat unsur hara tanah meningkat, sehingga tanah menjadi subur. "Bahkan, batang kaliandra bisa dijadikan wood pellet atau bahan bakar alternatif," katanya.
Oleh sebab itu, kata Iskandar melanjutkan, bibit pohon kaliandra yang telah diberikan oleh PT Semen Padang secara gratis kepada masyarakat sekitar hutan, maupun kepada kelompok tani, begitu dipanen nantinya akan dibeli oleh PT Semen Padang. Untuk itu, jika ada perjanjian klerja sama, tentunya PT Semen Padang sudah sangat siap.
"Nah, itulah komitmen kami di PT Semen Padang dalam memberdayakan masyarakat sekitar hutan. Kami berikan bibit kaliandra gratis untuk ditanam dan kami siap menjadi off taker untuk kaliandra. Bagi PT Semen Padang, ini adalah investasi jangka panjang. Karena, pemanfaatan kaliandra sebagai bahan bakar alternatif itu bisa mensubsitusi bahan bakar fosil," ujarnya.
Baca juga: UNP Jalin Kerja Sama Strategis dengan Atase Agama Arab Saudi
Kepala Unit CSR PT Semen Padang, Rinold Thamrin menambahkan bahwa selain banyak manfaat, masa tunggu panen kaliandra tidak lama. Bahkan, 1 tahun setelah bibit ditanam, batang pohon kaliandra bisa dipanen untuk dijadikan sebagai wood pellet. Setelah dipanen, maka untuk seterusnya kaliandra ini bisa dipanen 4 kali dalam 1 tahun atau per 3 bulan sekali.
Penulis: Imel
Editor: BiNews
Berita Terkait
- UNP dan BKKBN Sumbar Gelar Simposium Forum Rektor Kependudukan Nasional
- Terintegrasi Ke Dalam Aplikasi Padang Mobile, Bus Trans Padang Kini Terlacak Lewat Fitur Real-Time Tracking
- KI Sumbar Jalin Kerja Sama Tridharma dengan Unes dan AAI Padang
- Kepala Unit Komunikasi dan Kesekretariatan PT Semen Padang Terima Pin Emas dari Pemko Padang
- Jejaring Kota Kreatif Se-Indonesia Serbu Kota Padang, PT KAI Sajikan Penyambutan Istimewa