Kemenpan RB, Puji Keberhasilan Pemprov Sumbar dalam Pengelolaan SP4N LAPOR
Berdasarkan data sistem LAPOR!, dari tahun 2017 sampai dengan Juli 2023, Pemprov Sumatera Barat telah menindaklanjuti sebanyak 343 laporan masyarakat.
Ia mengakui, dalam penerapan SP4N LAPOR di berbagai lembaga/instansi pemerintah, seringkali akan menemui berbagai macam keterbatasan seperti, keterbatasan SDM pengelola aplikasi, minimnya sosialisasi ke masyarakat, rendahnya minat masyarakat untuk memakai aplikasi. Namun ia menegaskan, hal itu bisa diatasi dengan sistem pemetaan permasalahan kemudian lakukan pembagian tugas dengan OPD lain sesuai tupoksi masing-masing.
"Dalam menjawab tantangan tersebut, kita di Pemprov Sumbar membagi Roadmap tugas melalui Surat Keputusan (SK) Gubernur Sumbar Nomor 065-699-2022 sebagai pedoman aksi," jelas Fitriati.
Baca juga: Nevi Zuairina Melanjutkan Beri Bantuan Korban Bencana di Kabupaten Agam
Dimana Roadmap tersebut, harus kita selaraskan dengan roadmap SP4N-LAPOR yang secara nasional telah menargetkan 1,8 juta pengguna SP4N-LAPOR! pada tahun 2024 nanti.
"Semoga praktek baik yang telah kami lakukan di Sumbar, dapat menjadi pembanding positif bagi upaya yang sedang Bapak/Ibu rintis di instansi masing-masing," harapnya.
Terakhir ia menyampaikan, atas nama Pemprov Sumbar, ia menyampaikan terimakasih kepada seluruh pihak, seperti KemenPANRB, Kemendagri, Ombudsman RI, Kantor Staf Kepresidenan, lembaga UNDP serta KOICA yang telah melakukan pendampingan dengan menunjuk dan mempercayai Pemprov Sumbar sebagai salah satu daerah pilot project peningkatan kapasitas SP4N-LAPOR! di Indonesia.
Tampak hadir dalam kegiatan Rakornas tersebut, para pejabat pengelola pelayanan publik dari seluruh kementerian/lembaga, pemerintah provinsi, pemerintah kabupaten/kota se-Indonesia. (bi/adpsb)
Penulis: Imel
Editor: BiNews
Berita Terkait
- PWI Pusat Sepakati Perubahan PD/PRT Menjadi AD/ART, Majelis Tinggi Dibentuk sebagai Mahkamah Etik Tertinggi
- DPD RI dan PWI Bangun Kerja Sama Strategis Dorong Gerakan Green Democracy
- PWI Pusat dan Jenderal (Purn) Dudung Bahas Kolaborasi Perkuat Bela Negara dan Persatuan Bangsa
- Prabowo Bangun Tanpa Sekat Politik: Vasko Ruseimy Sebut Bukti Pemimpin untuk Semua
- Prof Djohermansyah Djohan Sebut Otonomi Daerah Merana Didera Korupsi Sistemik








