Update Corona Indonesia : Kasus Positif COVID-19 Melesat Naik 1.241, Total 34.316

JAKARTA, binews.id - Pemerintah Indonesia melalui Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 mencatat penambahan kasus terkonfirmasi positif COVID-19 per hari ini Rabu (10/6) ada sebanyak 1.241 sehingga totalnya menjadi 34.316 orang. Kemudian untuk pasien sembuh menjadi 12.129 setelah ada penambahan sebanyak 715 orang. Selanjutnya untuk kasus meninggal bertambah 36 orang sehingga totalnya menjadi 1.959.
"Kasus positif COVID-19 yang kita konfirmasi sebanyak 1.241 orang. Sehingga totalnya menjadi 34.316," kata Juru Bicara Pemerintah untuk COVID-19 Achmad Yurianto dalam keterangan resmi di Media Center Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19, Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Jakarta, Rabu (10/6).
Adapun akumulasi data kasus tersebut diambil dari hasil uji pemeriksaan spesimen sebanyak 446.918 yang dilakukan menggunakan metode Polymerase Chain Reaction (PCR) di 103 laboratorium, Test Cepat Melokuler (TCM) di 77 laboratorium dan laboratorium jejaring (RT-PCR dan TCM) di 204 lab. Secara keseluruhan, 287.476 orang telah diperiksa dan hasilnya 34.314 positif (kulumatif) dan 253.162 negatif (kumulatif).
Kemudian untuk jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) yang masih dipantau ada sebanyak 43.945 orang dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang masih diawasi ada 14.242 orang. Data tersebut diambil dari 34 provinsi dan 424 kabupaten/kota di Tanah Air.
Baca juga: Harkitnas ke-116, Gubernur Mahyeldi Ingatkan Pentingnya Memberikan Teladan pada Generasi Muda
Sementara itu, data provinsi 5 besar dengan kasus positif terbanyak secara kumulatif adalah mulai dari DKI Jakarta 8.503 orang, Jawa Timur 6.806, Jawa Barat 2.506, Sulawesi Selatan 2.383, Jawa Tengah 1.813 dan wilayah lain sehingga totalnya 34.316.
Berdasarkan data yang diterima Gugus Tugas dari 34 Provinsi di Tanah Air, Provinsi DKI Jakarta menjadi wilayah penambahan kasus sembuh tertinggi yakni 3.517 disusul Jawa Timur sebanyak 1.681 Jawa Barat 995, Sulawesi Selatan 757, Jawa Tengah 626 dan wilayah lain di Indonesia sehingga total mencapai 12.129 orang.
Kriteria pasien sembuh yang diakumulasikan tersebut adalah berdasarkan hasil uji laboratorium selama dua kali dan ketika pasien tidak ada lagi keluhan klinis.
Selanjutnya Gugus Tugas merincikan akumulasi data positif COVID-19 lainnya di Indonesia yaitu di Provinsi Aceh 20 kasus, Bali 640 kasus, Banten 1.096 kasus, Bangka Belitung 123 kasus, Bengkulu 92 kasus, Yogyakarta 250 kasus.
Baca juga: BNPB Pastikan Dampingi Terus Daerah Terdampak Bencana Banjir Bandang
Selanjutnya di Jambi 105 kasus, Kalimantan Barat 245 kasus, Kalimantan Timur 362 kasus, Kalimantan Tengah 537 kasus, Kalimantan Selatan 1.565 kasus, dan Kalimantan Utara 170 kasus.
Penulis: Imel
Editor: BiNews
Berita Terkait
- Mahasiswa S3 Ilmu Lingkungan UNP Laksanakan Praktik Kerja Lapangan di Kepulauan Riau
- Hj. Nevi Zuairina Minta Ada Transformasi Kesehatan dan Pariwisata di KEK Sanur
- PP IPPNU X Gerakan Keluarga Maslahat Nahdlatul Ulama Gelar Peer Educator Cegah Stunting
- Gubernur Mahyeldi, Direktur dan Rektor UNP Temui Wapres Usulkan Pengembangan RSAM Bukittinggi
- Bio Farma Ajak Perempuan di Kalimantan Tengah Cegah Kanker Serviks
Progul Dokter Warga Mulai Layani Masyarakat Kota Padang
Kesehatan - 24 Februari 2025
Jaga Kesehatan Pegawai, KAI Divre II Sumbar Gelar Medical Check Up
Kesehatan - 19 Februari 2025
Mahyeldi Jalani Medical Check-Up di RS Unand Jelang Pelantikan
Kesehatan - 14 Februari 2025
KAI Divre II Sumbar Gelar Pengobatan Gratis terhadap 228 Pensiunan
Kesehatan - 10 Februari 2025