Festival WBtb, Ketua DPRD Sumbar Supardi: Budaya Merupakan Filosofi dan Sandaran Kehidupan Minangkabau

Gubernur meyebutkan, Festival WBTb adalah bagian dari upaya strategis dalam melindungi, melestarikan, dan mengaktivasi Warisan Budaya Takbenda.
"Sumatera Barat memiliki aneka ragam warisan budaya yang masih bertahan dan berkembang di tengah masyarakat, serta menjadi identitas dan kebanggaan bangsa. Hingga hari ini, ada ribuan Warisan Budaya Takbenda dunia yang telah ditetapkan UNESCO," kata Gubernur.
Sementara itu Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah mengatakan, Festival Warisan Budaya Takbenda akan menjadi ajang penting dalam kalender budaya global dan berkontribusi signifikan terhadap upaya pelestarian dan promosi warisan budaya, serta akan terus melestarikan warisan untuk generasi mendatang.
Baca juga: 8 Komunitas Seni Tradisi Kota Padang Unjuk Kebolehan di Panggung Apresiasi Seni 2024
"Kita berharap festival ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap nilai penting pelestarian Warisan Budaya Takbenda baik oleh pemerintah pusat mau pun oleh UNESCO, dan jangan sampai status itu tercabut di kemudian hari," ujar Mahyeldi.
Ada pun Kepala Dinas Kebudayaan Sumbar, Syaifullah, dalam laporannya menyebutkan, Festival WBTb Sumbar 2023 (WBTb) terselenggara berkat kerja sama Dinas Kebudayaan Sumbar dengan Balai Pelestarian Kebudayaan (BPK) Wilayah III Sumbar, Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Sumbar, Pemko Payakumbuh, Yayasan SURI, serta inisiasi oleh Ketua DPRD Sumbar.
"Agenda ini berlangsung mulai tanggal 12 hingga 17 Oktober 2023, yang mengusung tema The Voice Within atau Suara Dalam Diri," ucapnya. (Rilis)
Penulis: Imel
Editor: BiNews
Berita Terkait
- Dukung Pembangunan Daerah, PT Semen Padang Gelar Temu Kontraktor di Payakumbuh
- Anggota DPRD Kota Payakumbuh Periode 2024 - 2029 Resmi Diambil Sumpah
- KI Sumbar Baralek Gadang, Supardi : Keterbukaan Penting Dalam Penyelenggaraan Pemerintahan
- Supardi Ajak Lurah se Payakumbuh Tingkatkan Kepekaan Sosial Antisipasi Kerawanan
- Warsi Dorong Pemkab Lima Puluh Kota Percepatan Pengakuan Masyarakat Hutan Adat