Verry Mulyadi Serap Aspirasi Warga Kampung Jua, Prioritaskan Penanganan Banjir dan Infrastruktur

Rabu, 30 Oktober 2024, 13:08 WIB | Politik | Kota Padang

PADANG, binews.id -- Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumatera Barat, Verry Mulyadi, menyatakan tekadnya untuk mengatasi masalah banjir yang selama ini diderita oleh warga Kelurahan Kampung Jua, Kecamatan Lubuk Begalung, Kota Padang. Tekad tersebut disampaikan Verry saat melakukan kegiatan reses bersama warga pada Selasa siang (29/10/2024). Kehadirannya merupakan bentuk keprihatinan terhadap kondisi masyarakat yang selalu terdampak banjir setiap kali hujan deras mengguyur wilayah tersebut.

"Tekad kami agar banjir bisa dihentikan, sejalan dengan aspirasi warga Kampung Jua yang menginginkan perbaikan drainase di jalan utama dari Kampung Jua menuju Tarantang," ujar Verry, yang juga menjabat sebagai Sekretaris Komisi IV DPRD Sumbar, bidang Infrastruktur dan Energi Sumber Daya Mineral (ESDM). Menurutnya, perbaikan drainase menjadi prioritas utama agar masyarakat tidak lagi khawatir saat musim hujan tiba.

Selain permasalahan banjir, Verry menyampaikan bahwa aspirasi masyarakat Kampung Jua dalam bidang infrastruktur cukup beragam. Warga juga mengusulkan beberapa pembangunan lainnya, seperti pembenahan jalan lingkungan di kawasan pemukiman, perbaikan jalan yang mengalami kerusakan, dan melanjutkan pembangunan Masjid Al-Kaffa yang menjadi pusat ibadah dan kegiatan keagamaan masyarakat sekitar.

"Kami mengajak warga untuk mengutamakan usulan ini dalam skala prioritas pada musyawarah perencanaan pembangunan (musrenbang) nanti, sehingga kebutuhan mendesak ini dapat diakomodasi dengan baik. Insya Allah, kami di DPRD akan mengawal setiap usulan ini di parlemen," tutur politisi Partai Gerindra tersebut.

Tidak hanya di bidang infrastruktur, Verry juga menyoroti kebutuhan masyarakat dalam aspek ekonomi dan sosial. Ia menyatakan kesiapannya membantu pengembangan usaha mikro kecil menengah (UMKM) melalui pendanaan dan pelatihan, serta mendukung kegiatan sosial dan keagamaan masyarakat Kampung Jua. Verry menjelaskan bahwa dukungan tersebut akan disesuaikan dengan aturan dan nomenklatur yang berlaku, sehingga anggaran bisa disalurkan dengan tepat sasaran.

"Nomenklatur adalah aturan yang menentukan pencairan anggaran untuk organisasi atau kegiatan tertentu. Jadi, jika usulan pemberdayaan UMKM, modal usaha, atau kegiatan sosial dan keagamaan telah masuk dan sesuai ketentuan, kami siap membantu," ujarnya.

Dengan komitmen tersebut, Verry berharap aspirasi warga Kampung Jua dapat segera terwujud. Langkah ini diharapkan tidak hanya memperbaiki infrastruktur dan mengatasi banjir, tetapi juga meningkatkan kualitas hidup serta kesejahteraan masyarakat setempat. (bi/rel/mel)