Disambut Antusias Warga Koto Kaciak, Hendri Septa Janji Bereskan Banjir

PADANG, binews.id - Calon Wali Kota nomor urut 3, Hendri Septa disambut antusias warga Koto Kaciak Gang Damai, Mata Air, Kecamatan Padang Selatan, Jumat (1/11). Kedatangan pasangan Padang Hebat itu disambut dengan hujan yang menjadi berkah semua orang. Meski hujan, warga tetap antusias untuk bertemu dan berdialog langsung.
"Jika diamanahkan lima tahun ke depan, Warga koto kaciak bebas banjir dengan dana anggaran dari pusat. Hal itu menjadi prioritas kami kedepan," kata Hendri Septa, yang disambut tepuk tangan meriah.
Hendri menceritakan tentang kisahnya membangun Kota Padang sejak diberikan amanah mendampingi Mahyeldi Ansharullah sebagai Wakil Wali Kota Padang.
Seiring perjalanan waktu, Mahyeldi Ansharullah menjadi Gubernur, dan otomatis dirinya dilantik sebagai Wali Kota Padang. Dalam perjalanan waktu, Pandemi Covid-19 melanda seluruh daerah di Sumbar.
Baca juga: Tahapan Presentasi Monev KI Sumbar Berjalan Sukses
Pada kesempatan itu, Hendri Septa menceritakan dengan ilustrasi kue dalam kotak sebagai APBD. Dengan penuh gurauan keakraban, Hendri Septa membagikan satu persatu kue yang dalam kotak itu. Tindakan Hendri Septa itu memancing gelak tawa masyarakat.
"Saya mengibaratkan kue ini seperti APBD. Semua dibagi sesuai porsinya," ucapnya seraya menceritakan selama dia sebagai walikota, PAD Kota Padang meningkat.
"Selama ini sudah dilakukan untuk meningkatkan PAD tanpa membebani masyarakat. Di Padang, sudah menerapkan tapping box pajak. Yaitu alat perekam data transaksi wajib pajak yang terhubung dengan sistem kasir (POS/Point of Sales). Sistem ini dipasang pada usaha-usaha di sektor restoran, hotel, hiburan, dan lainnya," katanya.
Di tangannya, kata Hendri, angka-angka APBD menjadi naik. Pada 2022, PAD sekitar Rp500 miliar, pada 2023 naik menjadi Rp650 miliar dan dinaikkan terus. Ini akan dikembalikan ke rakyat melalui berbagai pembangunan di berbagai sektor.
Baca juga: DPRD OKU Selatan Jajaki Kerja Sama dan Pertukaran Informasi dengan Pemkab Solok
Ke depan, tambah Hidayat, disamping mengoptimalkan PAD tanpa membebani rakyat, juga memastikan pendataan aset dan barang Pemko untuk bisa dijadikan sumber PAD baru, baik dikerjasamakan dengan pihak ketiga dan upaya lainnya.
Penulis: Imel
Editor: BiNews
Berita Terkait
- Padang Hadapi Diet Anggaran 2026, DPRD: Pemangkasan Dana Pusat Ubah Struktur APBD dan RPJMD
- Komisi II DPRD Padang Soroti Rendahnya PAD, Rachmad Wijaya Minta Evaluasi Kepala OPD
- Wakil Ketua DPRD Padang Jupri Dorong Renovasi Kantor Lurah Batuang Taba Nan XX
- Wakil Wali Kota Padang Sampaikan Nota Pengantar Ranperda APBD Tahun 2026
- Nevi Zuairina Dorong Penguatan Struktur dan Kaderisasi PKS di 7 Kabupaten/Kota Wilayah Sumatera Barat
Tahapan Presentasi Monev KI Sumbar Berjalan Sukses
Kota Padang - 18 Oktober 2025
Kota Tua Padang Disiapkan Jadi Destinasi Wisata Unggulan 2026
Kota Padang - 17 Oktober 2025