Pemprov Sumbar Tingkatkan Pelayanan Publik dengan 496 Inovasi Unggulan

PADANG, binews.id - Pemerintah Provinsi Sumatera Barat (Pemprov Sumbar) terus melakukan upaya dalam meningkatkan keterbukaan informasi dan kinerja pemerintahan kepada publik. Hal ini disampaikan Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik (Kominfotik) Sumbar, Siti Aisyah, dalam jumpa pers bersama awak media pada Kamis (19/12/24).
Jumpa pers tersebut juga dihadiri oleh Asisten Administrasi Umum, Kepala Bappeda Sumbar, perwakilan Dinas Kominfotik, Biro Organisasi, serta sejumlah kepala rumah sakit, termasuk RS Achmad Muchtar Bukittinggi, RSJ HB Sa'nin, dan RSUD M Natsir.
Baca juga: Nevi Zuairina Desak Keterbukaan Data Kualitas Udara Real-Time
Siti Aisyah menyampaikan bahwa Sumatera Barat berhasil meraih penghargaan Predikat Informatif dari Komisi Informasi Pusat di Jakarta, Selasa (17/12/2024) lalu.
"Penghargaan ini membuktikan komitmen Pemprov Sumbar untuk menjaga dan meningkatkan transparansi pemerintahan melalui keterbukaan informasi serta akses pelayanan terbaik bagi masyarakat," kata Siti Aisyah.
Baca juga: Wagub Sumbar Dukung Keterbukaan Informasi, Minta OPD Benahi PPID Sesuai UU KIP
Menurutnya, Pemprov Sumbar memahami bahwa keterbukaan informasi merupakan hak dasar masyarakat yang harus dipenuhi. Pemerintah terus berupaya memastikan informasi yang dibutuhkan masyarakat tersedia dengan mudah dan akurat.
"Informatif dinilai berdasarkan berbagai indikator, seperti pemenuhan permintaan informasi dari masyarakat serta ketersediaan layanan informasi publik yang berkualitas, transparan, dan akuntabel," jelasnya.
Baca juga: KI Sumbar dan PJKIP Gelar Halalbihalal, Perkuat Sinergi Perjuangan Keterbukaan Informasi
Disampaikan Siti Aisyah, Pemerintah Provinsi Sumatera Barat (Pemprov Sumbar) berhasil menciptakan sebanyak 496 inovasi hingga tahun 2024. Dari jumlah tersebut, sebanyak 289 inovasi berfokus pada pelayanan publik, 118 inovasi sesuai dengan kewenangan, dan 89 lainnya terkait tata kelola pemerintahan. Dari total 496 inovasi tersebut, 321 di antaranya telah diterapkan pada 2023-2024, sementara 113 masih dalam tahap inisiasi, dan 62 lainnya sedang diuji coba.
"Salah satu inovasi unggulan Pemprov Sumbar adalah Dasbor Pembangunan, sebuah platform digital yang menyediakan informasi terkait pendapatan, belanja, dan hibah. Dasbor ini memungkinkan seluruh komponen masyarakat dan stakeholder untuk memantau data secara transparan dan real-time," sebutnya.
Penulis: Imel
Editor: BiNews
Berita Terkait
- Arry Yuswandi Resmi Dilantik Sebagai Sekda Sumbar, Gubernur Mahyeldi: Sekda Adalah Mesin Penggerak Pemerintahan
- Gubernur Sumbar Temui Menko Yusril, Minta Dukungan Usulan Pahlawan Nasional Asal Ranah Minang
- Sekda Baru Arry Yuswandi Siap Tancap Gas: Tuntaskan RPJMD, Kawal Program Prioritas, dan Perkuat Pelayanan
- HJK Padang ke-356, Pemko Siapkan Hiburan Warga Tujuh Hari Tujuh Malam
- Gubernur Mahyeldi Lantik Sejumlah Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama di Lingkungan Pemprov Sumbar