Hari Pertama Kerja Usai Libur Lebaran, Wali Kota Sawahlunto Tinjau Pelayanan Publik dan Dorong Inovasi Program Ketenagakerjaan

Rabu, 09 April 2025, 12:10 WIB | Pemerintahan | Kota Sawahlunto
Hari Pertama Kerja Usai Libur Lebaran, Wali Kota Sawahlunto Tinjau Pelayanan Publik dan...
Wali Kota Sawahlunto, Riyanda Putra, bersama Wakil Wali Kota Jeffry Hibatullah, melakukan kunjungan langsung ke kantorDPMTSPNaker yang berada di Mal Pelayanan Publik (MPP) Muaro Kalaban, Selasa (8/4/2025). IST

SAWAHLUNTO, binews.id -- Memasuki hari pertama kerja setelah libur Idul Fitri 1446 Hijriah, Wali Kota Sawahlunto, Riyanda Putra, bersama Wakil Wali Kota Jeffry Hibatullah, melakukan kunjungan langsung ke kantor Dinas Penanaman Modal Terpadu Satu Pintu dan Ketenagakerjaan (DPMTSPNaker) yang berada di Mal Pelayanan Publik (MPP) Muaro Kalaban, Selasa (8/4/2025).

Kunjungan ini merupakan bagian dari komitmen Pemerintah Kota Sawahlunto untuk memastikan kualitas pelayanan publik tetap prima pascalibur, sekaligus meninjau langsung pelaksanaan administrasi dan program-program di sektor ketenagakerjaan.

Dalam arahannya kepada jajaran DPMTSPNaker, Wali Kota Riyanda menekankan pentingnya penguatan program ketenagakerjaan yang responsif terhadap perubahan zaman. Ia menyoroti perlunya pengembangan kurikulum pelatihan kerja yang adaptif, sesuai dengan tuntutan dunia kerja modern, terutama yang berkaitan dengan transformasi digital dan pemanfaatan teknologi kecerdasan buatan (AI).

"Pengembangan kurikulum pelatihan kerja yang kita susun harus menyesuaikan dengan tren digitalisasi dan pemanfaatan AI. Ini penting agar tenaga kerja kita tidak tertinggal dan mampu bersaing secara global," ujar Wako Riyanda.

Baca juga: Wali Kota Sawahlunto Minta ASN Lebih Efisien dan Responsif

Lebih lanjut, ia juga menekankan agar penyelenggaraan job fair (bursa kerja) tidak hanya menjadi ajang menawarkan lowongan pekerjaan, tetapi juga berfungsi sebagai wahana peningkatan kapasitas pencari kerja.

"Job fair ke depan perlu dikemas lebih kreatif. Harus ada pelatihan-pelatihan tambahan seperti cara membuat CV yang menarik, teknik menghadapi wawancara kerja, serta pelatihan soft skills yang relevan dengan dunia kerja saat ini," imbuhnya.

Selain itu, baik Wali Kota maupun Wakil Wali Kota berharap agar tenaga kerja di Sawahlunto mampu mengembangkan nilai keunikan (unique values) yang dapat menjadi daya saing, baik di ranah profesional maupun kewirausahaan.

"Kita ingin SDM di Sawahlunto memiliki karakter dan kemampuan yang khas, yang menjadi pembeda saat bersaing di pasar kerja maupun ketika terjun ke dunia usaha," ucap Wawako Jeffry menambahkan.

Baca juga: Wali Kota Sawahlunto Dorong Pelatihan Kerja Berbasis Teknologi untuk Genjot SDM

Pemantauan langsung ini, menurut Wako Riyanda, juga menjadi bagian dari langkah strategis Pemko dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik dan memastikan bahwa seluruh program pembangunan, khususnya di bidang ketenagakerjaan, berjalan efektif dan mampu merespons tantangan zaman secara adaptif dan inovatif.

Halaman:
Marhaban ya Ramadhan 2025

Penulis: Imel
Editor: Imel

Bagikan: