Ketua PWI Sumbar Puji Kesiapan Payakumbuh dan Limapuluh Kota Sambut Powarprov 2025

Dalam kunjungannya, Widya dan rombongan meninjau beberapa lokasi cabang olahraga seperti bulutangkis, tenis meja, billiard, serta venue lainnya. Ia mengungkapkan bahwa fasilitas yang telah disiapkan menunjukkan kualitas penyelenggaraan yang matang. Widya juga menekankan pentingnya kolaborasi antara PWI, pemerintah daerah, serta pihak sponsor dan swasta dalam memastikan kegiatan berjalan lancar dan memberikan dampak positif yang luas.
Menurut Widya, Powarprov bukan hanya ajang kompetisi olahraga bagi wartawan, tetapi juga merupakan momentum penting dalam mempererat tali silaturahmi dan membangun sinergi antarpelaku media di Sumatera Barat. Ia berharap kegiatan ini dapat menjadi contoh positif dalam memperkuat peran wartawan tidak hanya di ruang redaksi, tetapi juga dalam kehidupan sosial kemasyarakatan.
Baca juga: Pemkab Limapuluh Kota Lakukan Persiapan Peringatan Peristiwa Situjuah Ke-74
"Powarprov bukan hanya ajang adu fisik atau keahlian dalam olahraga, tapi juga sarana memperkuat sinergi antarkomunitas wartawan, serta mempererat hubungan baik dengan pemerintah dan masyarakat. Kita harus tunjukkan bahwa wartawan tidak hanya tajam dalam tulisan, tapi juga kuat dalam kebersamaan dan semangat sehat," tambah Widya.
Powarprov 2025 akan mempertandingkan enam cabang olahraga utama, yakni sepakbola, bulutangkis, tenis meja, billiard, domino, serta cabang tinju yang digelar secara eksebisi. Selain itu, panitia juga menyelenggarakan lomba karya jurnalistik dan foto jurnalistik yang terbuka bagi seluruh anggota PWI se-Sumatera Barat.
Cabang sepakbola akan mempertemukan tim PWI Sumbar, Pemko Payakumbuh, dan Pemkab Limapuluh Kota. Untuk cabang bulutangkis dan tenis meja, akan digelar pertandingan beregu yang terdiri dari dua ganda dan satu tunggal. Masing-masing daerah dapat mengirimkan maksimal lima atlet termasuk satu pendamping, dan minimal tiga peserta.
Cabang billiard mempertandingkan nomor bola 9 perorangan, dengan jumlah peserta maksimal empat orang per daerah. Sedangkan cabang domino dibagi dalam dua kategori, yakni pool eksekutif yang diikuti oleh kalangan pejabat dan sponsor, serta pool wartawan yang hanya dapat diikuti anggota PWI pemilik kartu biru, baik yang masih aktif maupun tidak aktif.
Cabang tinju eksebisi menjadi salah satu yang diprediksi akan menarik banyak perhatian penonton. Selain melibatkan atlet dari kabupaten/kota, panitia juga menghadirkan petinju profesional, termasuk petinju wanita, sebagai bentuk penyemarak acara.
Ketua PWI Payakumbuh dan Limapuluh Kota, Aspon Dedi, menyampaikan bahwa seluruh persiapan telah dilakukan secara menyeluruh sejak beberapa bulan terakhir. Mulai dari kesiapan venue, penginapan kontingen, konsumsi, hingga personel liaison officer (LO) untuk membantu kelancaran peserta dari luar daerah.
"Kami ingin menyambut tamu dengan sebaik-baiknya. Bahkan, kami juga menyiapkan stand kuliner dan UMKM lokal di sekitar venue pertandingan. Ini agar para peserta tidak hanya bertanding, tetapi juga bisa membawa pulang kesan positif dari Payakumbuh dan Limapuluh Kota," ungkap Aspon.
Penulis: Imel
Editor: Imel
Berita Terkait
- Bukittinggi Gelar Event Jam Gadang Criterium Tahun 2024
- Hj. Nevi Zuairina Hadiri Senam Massal di Payakumbuh Bersama Aktivis Ibu-Ibu dan Remaja Putri
- Yendri Bodra Resmi Jadi Ketua Lemkari Kota Payakumbuh, Leonardy Ajak Tingkatkan Prestasi
- Milad ke-60, Supardi: Perguruan Silat Tapak Suci Muhammadiyah Telah Lahirkan Ribuan Pesilat
- Ketua DPRD Sumbar Supardi Diangkat Sebagai Pendekar Muda Tapak Suci Muhammadiyah