Gubernur Mahyeldi Resmikan Pengeboran Perdana Sumur Panas Bumi Bonjol

PASAMAN, binews.id -- Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi Ansharullah, meresmikan pengeboran perdana sumur panas bumi BNJ-1 PSPE Bonjol milik PT Medco Power Indonesia di Kabupaten Pasaman, Kamis (11/9/2025). Peresmian ditandai dengan pemukulan gong yang disaksikan Bupati Pasaman Welly Suhery, Wakil Bupati, jajaran Forkopimda, serta tamu undangan.
Dalam sambutannya, Mahyeldi menegaskan komitmen pemerintah provinsi untuk menjadikan Sumbar sebagai *green province*. Saat ini, kontribusi energi terbarukan di Sumbar telah mencapai 30,9 persen. "Kita terus mendorong pengembangan energi bersih, seperti panas bumi, tenaga surya, dan PLTMH, demi pertumbuhan ekonomi hijau," ujarnya.
Gubernur juga mengajak dukungan pemerintah daerah, DPRD, dan masyarakat agar proyek Medco di Bonjol berjalan berkelanjutan serta memberi manfaat luas.
Perwakilan Kementerian ESDM, Rizky Chandra Adrianto, dalam kesempatan itu menyebut panas bumi sebagai energi ramah lingkungan yang menopang target 40 persen bauran energi terbarukan nasional. Sumbar sendiri memiliki potensi panas bumi hingga 1.600 MW di 22 titik, dengan kapasitas terpasang baru sekitar 85 MW di Solok Selatan.
Bupati Pasaman, Welly Suhery, menilai proyek panas bumi Bonjol akan membawa manfaat nyata bagi masyarakat, mulai dari penciptaan lapangan kerja, transfer teknologi, hingga pembangunan infrastruktur.
Sementara itu, Direktur Utama PT Medco Power Indonesia, Eka Satria, menegaskan pihaknya berkomitmen menjaga keselamatan kerja serta menjalin hubungan harmonis dengan masyarakat. Ratusan tenaga lokal dilibatkan dalam proyek ini, disertai program sosial yang berdampak langsung bagi warga Pasaman.
Proyek panas bumi Bonjol telah ditetapkan sebagai proyek strategis nasional. Kehadirannya diharapkan menjadi motor penggerak pertumbuhan ekonomi daerah sekaligus tonggak baru pengembangan energi bersih di Sumatera Barat. (bi/adpsb/mel)
Penulis: Imel
Editor: Imel