Pastikan Belajar Tatap Muka Bulan Depan, Gubernur Kumpulkan Kepala Sekolah se-Sumbar

1. Ketersediaan sarana sanitasi dan kebersihan;
2. Mampu mengakses fasilitas pelayanan kesehatan;
3. Kesiapan menerapkan wajib masker;
Baca juga: Wako Bukittinggi Erman Safar Salurkan PKH Triwulan
4. Memiliki Thermogun;
5. Memiliki pemetaan warga satuan pendidikan yang memiliki kormobid tidak terkontrol, tidak memiliki akses terhadap transportasi yang aman, ada riwayat perjalan atau riyawat kontak dengan dengan orang terinfeksi covid;
6. Mendapatkan persetujuan komite sekolah atau perwakilan orangtua atau wali;
Selanjutnya Gubernur Sumbar menyerahkan kebijakan kepada Bupati dan Wali Kota, buka tutup sekolah menyangkut pembelajaran tatap muka di daerahnya masing-masing.
"Oleh karena itu, kita berharap setiap kepala sekolah bisa terus berkoordinasi erat dengan Dinas Pendidikan Kabupaten dan Kota masing-masing daerah, untuk memastikan daerahnya apakah zona merah atau hijau setiap sekali seminggu dengan Kepala daerahnya," ingatnya.
Apabila terjadi zona merah di suatu daerah, kepala daerahnya perlu mengambil kebijakan baru. Irwan menegaskan, Dinas Kesehatan perlu mengeluarkan rilis setiap minggunya tentang zona-zona tersebut. Termasuk daerah tetangganya, seperti Kota Solok dengan Kabupaten Solok, Agam dengan Bukittinggi, Limapuluh Kota dengan Payakumbuh dan Kota Pariaman dengan Kabupaten Padang Pariaman. (*/mel)
Penulis: Imel
Editor: BiNews
Berita Terkait
- Kapolda Sumatera Barat Memberikan Kuliah Umum di Universitas Negeri Padang
- Kadis Kominfo Serahkan Bekal Magang bagi Mahasiswa UIN Batusangkar
- Ini Agenda Ki Dr. Drh H.M Munawaroh Dalam Kunjungannya ke Sumbar
- Gubernur Sumbar Dukung Assesment Sekolah Tingkatkan Kualitas Pendidikan
- Gubernur Mahyeldi Ingatkan Kewajiban Untuk Menyiapkan Generasi Yang Kuat