Ibu Menyusui dan Hipertensi Diperbolehkan untuk Vaksinasi, 65 Nakes Jalani Vaksinasi Susulan
PADANG PANJANG, binews.id -- Menyusul adanya revisi petunjuk teknis vaksinasi, sebanyak 65 tenaga kesehatan (Nakes) jalani vaksinasi susulan di Puskesmas Koto Katik, Kamis (11/3).
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes), Drs. H. Nuryanuwar, Apt. M.Kes, MMR mengatakan, ada penambahan jumlah nakes baru yang divaksinasi setelah adanya revisi petunjuk teknis sasaran vaksin ini.
"Pada petunjuk teknis sasaran vaksin pertama, ibu menyusui dan pengidap hipertensi tidak masuk dalam target sasaran vaksinasi. Namun setelah revisi, ibu menyusui dan hipertensi diperbolehkan untuk vaksinasi," jelasnya.
Dengan adanya penambahan tersebut, Dinkes mencatat vaksinasi bagi nakes telah melebih target hingga 111% dari target awal.
Baca juga: Ditemukan Banyak Kasus Saat Cek Kesehatan Gratis, Apa Saja?
Selain vaksinasi susulan bagi nakes baru, sebut Nuryanuwar, vaksinasi kali ini juga diperuntukan bagi nakes yang sebelumnya tertunda melakukan vaksin kedua pada tahap I.
"Sebelumnya penundaan tersebut, dikarenakan pada jadwal vaksin kedua, ada yang bermasalah pada kondisi kesehatan dan tidak memungkinkan untuk divaksin pada saat itu," ulasnya.
Nuryanuwar juga menyampaikan, jadwal vaksinasi susulan bagi nakes akan terus berlanjut, sampai semua nakes bisa divaksinasi. (*)
Sumber : rilis
Penulis: Imel
Editor: BiNews
Berita Terkait
- Warga Padang Panjang Serbu Layanan Cek Kesehatan Gratis dalam Peringatan HUT Korpri ke-54
- Pemko Padang Panjang Perkuat Kolaborasi Lintas Sektor Tekan Angka Stunting
- Wali Kota Hendri Arnis Tegaskan Dukungan Penuh terhadap Program KBKR dan Penurunan Stunting
- Wako Hendri Temui Pasien Sungai Jambu Terlantar Saat Sidak RSUD, Langsung Koordinasi dengan Bupati Tanah Datar
- Pastikan Penanganan Cepat di RSUD, Wako Hendri Tinjau Lansia Patah Tangan








