Pemerintah Klaim Lebih 50 Juta Rakyat Indonesia Telah Divaksin

JAKARTA, binews.id -Pemerintah menyampaikan apresiasi kepada masyarakat yang sudah divaksinasi. Per hari ini , sudah lebih dari 50 juta rakyat Indonesia yang divaksinasi dosis pertama.
"Hari ini, sudah ada 50 juta lebih rakyat Indonesia yang telah divaksinasi dosis pertama. Jumlah tersebut kurang lebih setara dengan 24% dari sasaran vaksinasi yang sebesar 208,2 juta orang. Kemudian dari 50 juta orang tersebut, 23,7 juta diantaranya sudah mendapatkan vaksinasi penuh atau dosis atau setara dengan 11,4 %," ujar Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G Plate, Minggu (8/8/2021).
Dia menambahkan, percepatan vaksinasi terus dilakukan oleh pemerintah dengan berkolaborasi dengan seluruh elemen masyarakat seperti swasta dan komunitas. Menurut data per 8 Agustus 2021 pukul 12.00 WIB, perlu ada percepatan vaksinasi untuk kelompok lansia yang saat ini baru 22,8% yang divaksinasi dosis pertama dari sasaran vaksinasi kelompok lansia.
Menkominfo Johnny juga menjelaskan, untuk kelompok lain seperti Nakes dan Petugas publik sudah mencapai 100% yang divaksinasi dosis pertama, Bahkan untuk nakes sudah 99,6% juga untuk dosis kedua, data per 8 Agustus 2021 pukul 12.00 WIB
Baca juga: Satgas Halal Padang Panjang Kampanyekan WHO 2024
"Dan saat ini sedang dilaksanakan dosis ketiga untuk nakes sebagai upaya melindungi mereka yang sedang berjuang melawan pandemi," kata Johny.
Sementara itu, untuk kelompok masyarakat rentan dan umum, sudah terdapat lebih dari 15 juta orang atau 10,7% dari sasaran kelompok tersebut orang yang divaksinasi dosis pertama. Sedangkan kelompok remaja (12-17 tahun), sudah 8,8% atau 2,3 juta dari sasaran vaksinasi kelompok tersebut yang telah divaksinasi dosis pertama. (*/bi)
Penulis: Imel
Editor: BiNews
Berita Terkait
- Mahasiswa S3 Ilmu Lingkungan UNP Laksanakan Praktik Kerja Lapangan di Kepulauan Riau
- Hj. Nevi Zuairina Minta Ada Transformasi Kesehatan dan Pariwisata di KEK Sanur
- PP IPPNU X Gerakan Keluarga Maslahat Nahdlatul Ulama Gelar Peer Educator Cegah Stunting
- Gubernur Mahyeldi, Direktur dan Rektor UNP Temui Wapres Usulkan Pengembangan RSAM Bukittinggi
- Bio Farma Ajak Perempuan di Kalimantan Tengah Cegah Kanker Serviks
Progul Dokter Warga Mulai Layani Masyarakat Kota Padang
Kesehatan - 24 Februari 2025
Jaga Kesehatan Pegawai, KAI Divre II Sumbar Gelar Medical Check Up
Kesehatan - 19 Februari 2025
Mahyeldi Jalani Medical Check-Up di RS Unand Jelang Pelantikan
Kesehatan - 14 Februari 2025
KAI Divre II Sumbar Gelar Pengobatan Gratis terhadap 228 Pensiunan
Kesehatan - 10 Februari 2025