Wakaf Berpotensi Mendorong Pergerakan Ekonomi di Nagari

Sementara itu, Bupati Solok, Epyardi Asda, mengatakan, pihaknya akan memberikan dukungan untuk program-program yang bertujuan menggerakkan perekonomian di nagari.
Ia menilai perekonomian nagari yang maju akan mendorong kemajuan Kabupaten Solok dan Sumbar.
Ketua Yayasan Waqaf Berkah Bersama, Edi Suherman, mengatakan, awalnya pendirian lembaga itu adalah untuk mengelola mobil ambulance yang dibeli secara swadaya oleh masyarakat Padang Belimbing baik yang ada di kampung maupun di perantauan.
Namun dalam perkembangannya, jika hanya untuk mengelola mobil ambulance dinilai ruang kerjanya terlalu sempit dan manfaatnya tidak maksimal untuk masyarakat.
Karena itu disepakati bahwa yayasan juga akan mengelola waqaf untuk membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar.
Saat ini yayasan yang dimulai dari nol tersebut belum memiliki sarana dan prasarana yang memadai karena itu ia berhadap dukungan dari Pemkab Solok dan Pemprov Sumbar. "Mudah-mudahan upaya yang kami lakukan mendapat dukungan dari semua pihak," katanya.
Ikut hadir dalam acara itu anggota DPRD Kabupaten Solok Dian Anggraini, Kepala Kementrian Agama Solok, Perwakilan dari Bank Indonesia Wilayah Sumbar, Forpincam X Koto Singkarak, Ketua KAN Koto Sani, Ketua BPN Koto Sani, Wali Nagari Koto Sani dan Pemangku Adat Nagari Koto Sani.
Hadir pula Pembina Yayasan Drs. H. Asrizal Muchtar , MM, Tokoh Perantau Padang Belimbing H. Khairat. (*/bi)
Penulis: Imel
Editor: BiNews
Berita Terkait
- Rahmat Saleh Gelar Safari Gemarikan Bersama Penyuluh Pertanian se-Kabupaten Solok
- Bupati Solok Dorong Penguatan Pertanian, Bahas Program Strategis dengan Menteri Pertanian
- Pemkab Solok Bahas Strategi Pengendalian Inflasi Bersama Kemendagri
- Kopi Solok Terus Didorong Menjadi Komoditas Unggulan Nasional
- Bupati Solok Tinjau Langsung Program CSR PLN Light Up The Dream di Selayo