Presiden Dorong Penghentian Impor Obat dan Alat Kesehatan

"Kita coba sekarang bekerja sama dengan berbagai pihak, apakah mengembangkan vaksin mRNA atau protein rekombinan yang hari ini memang masih terus kita jajaki," ujarnya.
Menteri BUMN mengungkapkan, vaksin produksi Bio Farma telah mulai diuji klinis pada tanggal 13 Desember lalu. Dengan dimulainya tahapan uji klinis ini Erick berharap Indonesia dapat segera memproduksi vaksin secara mandiri.
"Kita harapkan dengan uji klinis ini ke-1, lalu ke-2, dan ke-3, kita juga bisa menekan impor vaksin di tahun depan. Kita siap memproduksi 77 juta (vaksin) untuk langkah awal yang bisa mulai insyaallah di bulan Juli," pungkasnya. (*/bi)
Baca juga: Hadiri Perayaan Natal Nasional, Presiden Prabowo Sampaikan Terima Kasih ke Kapolri & Panglima TNI
Penulis: Imel
Editor: BiNews
Berita Terkait
- Nevi Zuairina Usul Koperasi sebagai Solusi Distribusi LPG 3 Kg untuk Minimalkan Kebocoran dan Perkuat Pengawasan
- Hj. Nevi Zuairina Dorong BUMN Energi Percepat Pengembangan Baterai EV dan Optimalisasi Limbah
- Awal Tahun 2025 Investor Pasar Modal Lampaui 15 Juta
- Nevi Zuairina minta Pengawasan BBM Subsidi Ditingkatkan dan Pelanggar Harus Diberi Efek Jera
- Penuhi Kebutuhan Pelanggan, PLN Sukses Tambah Jumlah SPKLU hingga 299% di Seluruh Indonesia Sepanjang 2024