Minus 86, Kasus Aktif Menjadi 4.528

Disamping itu, hasil uji per hari jejaring laboratorium berbagai wilayah, jumlah kumulatif spesimen selesai diperiksa mencapai 62.726.434 spesimen. Terdiri dari spesimen positif (kumulatif) sebanyak 7.901.040 spesimen dan spesimen negatif (kumulatif) sebanyak 53.154.473 spesimen. Positivity rate spesimen (NAA dan Antigen) harian di angka 0,16% dan positivity rate spesimen mingguan (19 - 25 Desember 2021) di angka 0,12%. Sementara spesimen invalid dan inkonklusiv (per hari) berjumlah 18 spesimen.
Untuk jumlah orang yang diperiksa per hari ini ada 163.611 orang dan kumulatifnya 42.173.457 orang. Lalu pada hasil terkonfirmasi negatif jumlah kumulatifnya meningkat menjadi 37.911.106 orang termasuk tambahan hari ini sebanyak 163.417 orang. Sementara positivity rate (NAA dan Antigen) orang harian di angka 0,12% dan positivity rate orang mingguan (19 - 25 Desember 2021) di angka 0,10%. Secara sebaran wilayah terdampak masih berada di 34 provinsi dan 510 kabupaten/kota. (*/bi)
Penulis: Imel
Editor: BiNews
Berita Terkait
- Masalah Gigi dan Anemia Jadi Temuan Utama Cek Kesehatan Gratis
- Tenaga Cadangan Kesehatan Indonesia Siap Hadapi Krisis Kesehatan Berskala Internasional
- Program Cek Kesehatan Gratis Sekolah Dimulai, Sasar 53 Juta Pelajar di Indonesia
- Presiden Prabowo Dorong Lompatan Layanan Kesehatan: Dari Cek Kesehatan Gratis hingga Rumah Sakit Baru
- Kemenkes Targetkan 53 Juta Siswa Ikut Cek Kesehatan: Ini Jenis Pemeriksaannya Berdasarkan Usia
Didukung Penuh PSSI, FFI Persiapkan Timnas untuk SEA Games 2025
Nasional - 13 Agustus 2025
Tiga Daerah Terdampak Banjir, BNPB Ingatkan Pencegahan Dini
Nasional - 12 Agustus 2025