200 M Anggaran DAU dan DAK Pemkab Limapuluh Kota Ditarik Kambali ke Pusat untuk Penanganan Covid-19

LIMAPULUH KOTA, binews.id -- Seluruh Daerah di Indonesia kini disibukkan dengan penanganan wabah virus corona. Banyak proyek dan kegiatan OPD yang tidak terlaksana lantaran anggarannya terpakai untuk penanganan virus corona.
Sebanyak Rp200 miliar anggaran DAU dan DAK ditarik lagi oleh pusat untuk penanganan corona. Padahal daerah juga membutuhkan untuk pencegahan wabah covid-19 tersebut.
Hal tersebut diungkapkan Ketua DPRD Kabupaten Limapuluh Kota Deni Asra saat bincang-bincang dengan binews.id sambil berjemur sinar matahari pagi di kediaman Ketua DPRD Kabupaten Limapuluh, Tanjung Pati, Kamis (9/4).
Menurut Deni, kabupaten Limapuluh Kota kini sedang kesulitan anggaran. Hal itu disebabkan dana dari kementerian di pusat, yakni DAU dan DAK yang diperuntukkan buat daerah diambil lagi oleh pusat untuk penanganan virus corona secara nasional. Total dana yang dipotong oleh pusat ada Rp200 miliar.
Baca juga: Senator Irman Gusman Genjot Nagari Bentuk Kopdes Merah Putih
"Padahal, daerah sendiri butuh dana juga untuk penanganan corona," ujarnya.
Lebih lanjut Deni mengatakan, untuk membahas persoalan tersebut, pihaknya mengundang Bupati Kabupaten Limapuluh Kota Irfendi Arbi bersama jajaran untuk rapat bersama. Sehingga menjadi jelas dana untuk kementerian dan dana untuk daerah. Sebab, daerah juga butuh dana untuk penanganan virus corona.
Menurutnya, Pemkab Limapuluh Kota sudah menganggarkan dana Rp 15 miliar untuk pembelian alat perlindungan diri (APD). Selain itu, juga dianggarkan dana Rp 38 miliar untuk pembelian beras dan sembako untuk masyarakat yang terdampak wabah virus corona.
Misalnya,tukang ojek, sopir truk, sopir angkot, pedagang, dan lapisan masyarakat lainnya yang terkena dampak virus corona dialokasikan dana bantuan.
Baca juga: Gubernur Mahyeldi Ungkap Manfaat Retreat di Akmil Bagi Kepala Daerah
Pada bagian lain, Deni yang juga ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Lima Puluh Kota mengatakan, untuk penanganan wabah virus corona, Dpc Gerindra juga ikut berpartisipasi dengan melaksanakan penyemprotan disinfektan di seluruh kecamatan di Kabupaten Lima Puluh Kota. Partai Gerindra juga melakukan pembagian masker serta sembako untuk masyarakat.
Penulis: Imel
Editor: BiNews
Berita Terkait
- Safari Ramadan Wagub Sumbar di Suliki Bukti Perhatian Pemerintah pada Infrastruktur Keagamaan
- Safari Ramadhan di Lima Puluh Kota, Wagub Vasko Ajak Warga Saling Rangkul Membangun Sumbar
- Hadiri Peringatan Peristiwa Situjuh, Wakil Ketua DPRD Sumbar Minta Masyarakat Jangan Lupakan Sejarah
- Peristiwa Situjuh Bukti Jiwa Patriot Masyarakat Sumbar, Ketua DPRD Supardi: Akan Terus Dikenang dan Ditularkan ke Generasi
- Ketua DPRD Supardi Resmikan Jalan Pemukiman dan Jalan Usaha Tani di Nagari Tujuah Koto Talago