Angka Kesembuhan COVID-19 Terus Meningkat Hingga 4.121.117 Orang

JAKARTA, binews.id - Perkembangan penanganan pandemi COVID-19 per 20 Januari 2022 secara nasional menunjukkan angka kesembuhan harian sebesar 577 orang sembuh per hari, terdiri 283 transmisi lokal dan 294 Pelaku Perjalanan Luar Negeri (PPLN). Sehingga angka kumulatifnya bertambah melebihi 4,1 juta orang sembuh atau tepatnya 4.121.117 orang (96,3%).
Pada kasus aktif atau pasien positif yang masih membutuhkan perawatan medis, bertambah 1.532 kasus dan kumulatifnya menjadi 12.328 kasus (0,3%). Sementara pasien terkonfirmasi positif (RT-PCR/TCM dan rapid antigen), hari ini bertambah sebanyak 2.116 kasus terdiri 1.832 kasus transmisi lokal dan 284 kasus PPLN. Sehingga angka kumulatifnya, atau jumlah pasien terkonfirmasi positif yang tercatat sejak kasus pertama hingga hari ini mencapai 4.277.624 kasus.
Disamping itu, pasien meninggal bertambah 7 dari kasus transmisi lokal dan kumulatifnya mencapai 144.199 kasus (3,4%). Selain itu, dari hasil uji laboratorium per hari, spesimen selesai diperiksa (RT-PCR/TCM dan rapid test antigen) per hari sebanyak 326.144 spesimen dengan jumlah suspek sebanyak 5.346 kasus.
Untuk perkembangan program vaksinasi, penerima vaksin ke-1 bertambah 892.608 orang dengan totalnya melebihi 179 juta orang atau 179.153.744 orang. Sedangkan penerima vaksinasi ke-2 bertambah 811.675 orang dan totalnya meningkat melebihi 122 juta orang atau angka tepatnya 122.378.266 orang. Serta penerima harian vaksin ke-3 bertambah 4.982 orang dengan kumulatifnya melebihi 1,3 juta orang atau 1.353.395 orang. Untuk target sasaran vaksinasi berada di angka 208.265.720 orang.
Baca juga: Kunjungan Presiden RI ke Lokasi Bencana Banjir Bandang di Agam Sumbar Berjalan Aman dan Lancar
Lebih lanjut, pada perkembangan per provinsi, terdapat 5 provinsi dengan angka kesembuhan harian. DKI Jakarta menambahkan 437 orang terdiri transmisi lokal 149 orang dan PPLN 288 orang dengan kumulatifnya 855.100 orang, diikuti Banten menambahkan 35 orang beras dari transmisi lokal 30 orang dan PPLN 5 orang dengan angka kumulatifnya 130.275 orang, Jawa Timur menambahkan 26 orang terdiri transmisi lokal 25 orang dan PPLN 1 orang dengan kumulatifnya 370.542 orang, Jawa Barat menambahkan 24 orang dari transmisi lokal dengan kumulatifnya 694.022 orang serta Jawa Tengah menambahkan 12 orang berasal dari transmisi lokal dengan kumulatifnya 455.813 orang
Lalu, pada penambahan kasus terkonfirmasi positif harian terdapat 5 provinsi dengan angka tertinggi. Yakni di DKI Jakarta menambahkan 1.155 kasus terdiri transmisi lokal 906 kasus dan PPLN 249 kasus dengan kumulatifnya 874.259 kasus, diikuti Jawa Barat menambahkan 401 kasus terdiri transmisi lokal 394 dan PPLN 7 kasus dengan kumulatifnya 710.708 kasus, Banten menambahkan 276 kasus terdiri transmisi lokal 265 kasus dan PPLN 11 kasus dengan kumulatifnya 134.202 kasus, Jawa Timur menambahkan 89 kasus transmisi lokal dengan kumulatifnya 400.557 kasus serta Bali menambahkan 43 kasus terdiri transmisi lokal 42 kasus dan PPLN 1 kasus dengan kumulatifnya 114.601 kasus.
Selain itu, per hari ini terdapat 3 provinsi yang menambahkan kematian dari kasus transmisi lokal. Ada 2 provinsi masing-masing 3 kasus harian yakni Jawa Tengah dengan kumulatifnya 30.304 kasus dan Jawa Timur dengan kumulatifnya 29.765 kasus. Sementara Jawa Barat menambahkan 1 kasus dengan kumulatifnya 14.765 kasus.
Disamping itu, hasil uji per hari jejaring laboratorium berbagai wilayah, jumlah kumulatif spesimen selesai diperiksa mencapai 68.527.332 spesimen. Terdiri dari spesimen positif (kumulatif) sebanyak 7.926.432 spesimen dan spesimen negatif (kumulatif) sebanyak 58.929.552 spesimen. Positivity rate spesimen (NAA dan Antigen) harian di angka 1,26% dan positivity rate spesimen mingguan (9 - 15 Januari 2022) di angka 0,40%. Sementara spesimen invalid dan inkonklusiv (per hari) berjumlah 18 spesimen.
Baca juga: Selasa Besok Presiden Jokowi Dijadwalkan ke Sumbar
Untuk jumlah orang yang diperiksa per hari ini ada 185.531 orang dan kumulatifnya 46.226.708 orang. Lalu pada hasil terkonfirmasi negatif jumlah kumulatifnya meningkat menjadi 41.949.064 orang termasuk tambahan hari ini sebanyak 181.415 orang. Sementara positivity rate (NAA dan Antigen) orang harian di angka 1,15% dan positivity rate orang mingguan (9 - 15 Januari 2022) di angka 0,38%. Secara sebaran wilayah terdampak masih berada di 34 provinsi dan 510 kabupaten/kota. (*/bi)
Penulis: Imel
Editor: BiNews
Berita Terkait
- Mahasiswa S3 Ilmu Lingkungan UNP Laksanakan Praktik Kerja Lapangan di Kepulauan Riau
- Hj. Nevi Zuairina Minta Ada Transformasi Kesehatan dan Pariwisata di KEK Sanur
- PP IPPNU X Gerakan Keluarga Maslahat Nahdlatul Ulama Gelar Peer Educator Cegah Stunting
- Gubernur Mahyeldi, Direktur dan Rektor UNP Temui Wapres Usulkan Pengembangan RSAM Bukittinggi
- Bio Farma Ajak Perempuan di Kalimantan Tengah Cegah Kanker Serviks