Ponpes Kauman Muhammadiyah Gelar Wisuda Tahfiz ke-11

PADANG PANJANG, binews.id -- Sebanyak 121 Santri MTs dan MA Pondok Pesantren (Ponpes) Kauman Muhammadiyah mengikuti Wisuda Tahfizh ke -11, Sabtu (26/3). Wisuda tahfizh dihadiri Wakil Wali Kota, Drs. Asrul.
Wawako Asrul dalam sambutannya mengucapkan selamat dan apresiasi kepada Ponpes Kauman Muhammadiyah yang sukses melaksanakan khatam Tahfiz.
"Atas nama Pemerintahan Kota, kami memberikan apresiasi kepada ummi dan ustadz Ponpes Kauman yang telah mengajarkan kepada santri, melanjutkan tradisi Rasulullah SAW dalam melahirkan generasi penghafal Al Qur'an," katanya.
Pemko, ujar Asrul, senantiasa mendorong terlaksananya program-program keagamaan lantaran sejalan dengan visi pemerintahan menjadikan Kota Padang Panjang sebagai kota yang bermarwah dan bermartabat.
Baca juga: Musrenbang RKPD, Wawako Maigus Nasir: Penting Sinergi dan Kolaborasi untuk Kemajuan
Dikatakannya lagi, Pemko telah menyetujui penyaluran bantuan dana kepada Ponpes sebanyak Rp 300 juta. "Insyaa Allah akan kami salurkan sebelum Ramadhan ini," tuturnya.
Sementara itu, Mudir Ponpes Kauman, Dr. Derliana, M.A mengatakan, wisuda tahfiz kali ini mengalami peningkatan secara kualitas dan kuantitas.
"Ada sekitar 15 santri yang berhasil mencapai 30 juz hafalan. Jumlah ini lebih tinggi dari tahun sebelumnya yang hanya 8 santri mencapai 30 juz. Ke depannya kami akan terus bersinergi dan berinovasi terus agar tujuan ponpes melahirkan hafidz dan hafidzah terealisasikan dengan baik," ucapnya.
Kepada wali santri yang hadir, dia berharap agar selalu memberikan dukungan kepada santri, agar lebih semangat dalam mempelajari Al Qur'an meskipun sudah menyelesaikan pendidikannya di ponpes. Turut hadir, Kakan Kemenag Kota Padang Panjang, Drs. H. Alizar Chan, M.Ag, unsur Forkopimda dan undangan lainnya. (*/bi)
Baca juga: Fadly - Maigus Tak Ingin Masalah Kesehatan Jadi Beban Masyarakat
Penulis: Imel
Editor: BiNews
Berita Terkait
- Didikan Subuh Terpadu, Pj Wako Sonny: Media Penting Didik Anak Mencintai Masjid
- Pj Wako Sonny Teken MoU dengan UPI YPTK Padang
- SMA N 2 Kolaborasi dengan Dinkes Wujudkan Sekolah Sehat untuk Kesehatan Siswa
- SMP N 2 Padang Panjang Raih Terbaik 1 Sekolah Adiwiyata Tingkat Sumbar
- 101 Diniyyah Puteri, Tetap Eksis Bertahan Hadapi Perubahan Zaman