Terima Dubes Indonesia Untuk Vietnam, Gubernur Mahyeldi Bahas Potensi Kerjasama Sumbar

"Jadi kita harus bisa menguasai produk-produk bernilai memajukkan industri di Sumbar," terangnya.
Denny juga mengatakan dibutuhkan kerjasama di bidang pendidikan, kerjasama ini erat kaitannya dengan riset dan inovasi. Tentunya riset dan inovasi tersebut harus didukung oleh sumber daya manusia yang mumpuni.
"Namun, kita belum memiliki ekosistem yang lengkap akan inovasi itu sendiri dimana ekosistem yang lengkap bisa terbentuk kalau sudah ada kemitraan 3 pihak yang kuat, triple helix, yaitu kerjasama antar pemerintah daerah, kampus dan, industri harus lebih digalakkan lagi," katanya.
Baca juga: Gubernur Mahyeldi Bersama Bupati Hendrajoni Tinjau Budidaya Lobster di Pantai Sungai Bungin
Seperti yang diketahui Triple helix adalah gambaran kemitraan antara dunia penelitian (akademisi), dunia swasta (usaha) sebagai pihak yang memanfaatkan hasil penelitian, dan pemerintah yang memfasilitasi terjadinya inovasi. (*/bi)
Penulis: Imel
Editor: BiNews
Berita Terkait
- Wako Fadly Amran Dampingi Mendag Budi Santoso Tinjau Sentra UMKM
- Long Weekend ; KA Pariaman Ekspres Jadi Primadona Masyarakat Sumbar Menuju Lokasi Wisata
- Inflasi Sumbar April 2025 Tercatat 0,77 Persen, Dipengaruhi Normalisasi Tarif Listrik dan Kenaikan Harga Emas
- Nevi Zuairina dorong PBJT, Terobosan Hemat Anggaran, Dorong Investasi Energi Bersih
- Kisah Minangkabau dalam Canting: Shanumesty Bawa Detail Lokal ke Panggung Nasional