PPID Utama se Sumbar Siap Buka Informasi Penerima Bansos JPS

PADANG, binews.id — Komisi Informasi (KI) Sumatera Barat, tidak mau terkungkung karena pandemi Covid-19 dalam memperkuat keterbukaan informasi publik di pemerintahan kota dan kabupaten se Sumbar.
Bahkan memanfaatkan kemudahaan teknologi informasi, Ketua KI Sumbar Nofal Wiska melakukan Monitoring Evaluasi sercaraVirtual lewak aplikasi zoom metting dengan 19 PPID Utama kecuali PPID Utama Kota Padang, Payakumbuh dan Kabupaten Kepulauan Mentawai tak hadiri di Monev bertajuk FGD Virtual tersebut.
Baca juga: UNP Gelar Sekolah Keterbukaan Informasi Angkatan ke-2, Sasar PPID SMA/SMK di Kota Padang
Monitoring Evaluasi (Monev) bertemakan Refleksi Keterbukaan Informasi Publik di Masa Pandemi dihadiri secara virtual Komisioner KI Sumbar Adrian Tuswandi, Arif Yumardi dan Tanti Endang Lestari, dan hebat diikuti oleh Komisioner KI Kepri Jazuli, Kamis (14/5) pagi tadi.
Lakukan langkah cepat melakukan monitoring dan evaluasi ke Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) se Sumbar. Monev bertemakan refleksi keterbukaan informasi di masa pandemi ini digelar secara online.
Baca juga: Wagub Sumbar Dukung Keterbukaan Informasi, Minta OPD Benahi PPID Sesuai UU KIP
Ketua Komisi Informasi Sumatera Barat, Nofal Wiska mengatakan monitoring terhadap website Pemkab dan Pemko dalam hal penyebaran informasi covid-19 dan informasi bantuan sosial.
"Dari monitoring lewat tracking website PPID Utama, maupun website resmi Pemko dan Pemkab oleh KI Sumbar, PPID se Sumbar sudah melakukan upaya penyampaian informasi melalui jalur online dan offline dengan baik, namun terkait pengumuman data penerima bansos melalui website, baru satu daerah yang melakukan,dan banyak Pemkab dan Pemko tidak memanfaatkan ruang media sosial memberikan kemudahan akses atas informasi publik kategori serta merta itu,"ujar Nofal Wiska.
Baca juga: PJKIP Sumbar Gelar Halal bi Halal
Dalam Monev berbentuk FGD online itu masing masing PPID memaparkan tentang langkah yang telah dilakukan pemerintah kabupaten dan kota selama masa pandemi covid-19.
"PPID se Sumbar dalam penyampaian informasi sudah berada di track yang benar. Dari pemaparan tadi seluruh kanal informasi sudah dimanfaatkan dengan baik oleh PPID, ini yang kita harapkan dari pemerintah dalam menyampaikan informasi serta merta," jelas Wakil Ketua KI Sumbar, Adrian Tuswandi.
Penulis: Imel
Editor: Imel
Berita Terkait
- Minim Terapis dan Batasan BPJS Jadi Keluhan Orang Tua Anak CP di Sumbar
- Diisi Kuliah Umum Menkes Budi Gunadi Sadikin, 12.390 Mahasiswa Baru Ikuti Kegiatan PKKMB UNP 2025
- PT Semen Padang Salurkan Bantuan Stunting Rp80,5 Juta, Perkuat Sinergi dengan BKKBN dan Dukung Asta Cita Presiden
- PT Semen Padang-BSI Kolaborasi Bahas Mental Health: Cegah Game Addiction Hingga Turunnya Produktivitas
- UNP dan Yayasan Jantung Indonesia Luncurkan Klub Jantung Sehat, Dorong Gaya Hidup Aktif di Kampus