Pemkab Muko-Muko Belajar Ke Bukittinggi
Ingin Terapkan Pola Pembiayaan Dengan Tabungan Ustman Seperti Di Bukittinggi

BUKITTINGGI - Suksesnya program Tabungan Utsman yang diluncurkan Pemko Bukittinggi bersama BPRS Jam Gadang, menarik perhatian Pemkab Muko Muko, Bengkulu.
Untuk mengetahuinya, Pemkab.Muko Muko langsung melakukan kunjungan ke Pmko Bukittinggi, Kamis (02/02).
Rombongan Pemkab Muko-Muko yang dipimpin oleh Sekretaris Daerah DR. Abdiyanto, SH, M.Si, C.L.A, didampingi Asisten II dan beberapa orang Kepala SKPD, diterima Wali Kota Bukittinggi diwakili Asisten I Pemko Bukittinggi, Isra Yonza, SH. MH, bersama Asisten II Rismal Hadi, S.STP, M.Si, Staf Ahli Walikota, Drs. Hendry, ME., Kabag Perekonomian Setdako Bukittinggi, Ahda Hidayat, MSi, Direktur PT.BPRS Jam Gadang Dewi Fitria, SE serta Kepala SKPD dan Kepala Bagian terkait di lingkungan Pemko Bukittinggi, di ruang rapat utama Balaikota Bukittinggi.
Sekretaris Daerah Kabupaten Muko Muko, Abdiyanto menyatakan ketertarikannya dengan terobosan Program Tabungan Utsman yang berjalan sukses di Bukittinggi.
Baca juga: Departemen KTP UNP Adakan ICET ke Tiga
Bagaimana program pembiayaan tanpa bunga dan tanpa biaya, dapat digulirkan kepada masyarakat.
"Kami sangat tertarik, bagaimana seorang kepala daerah, Wali Kota Bukittinggi, Erman Safar, menjadi inisiator program pembiayaan tanpa riba ini. Sehingga masyarakat dapat terbantu, untuk menjalankan usaha dalam memutar roda perekonomian. Ini viral sampai kemana-mana. Makanya kami ingin pelajari ini, agar bisa juga diterapkan di Muko Muko," jelasnya.
Asisten I Setdako, Isra Yonza, menjelaskan, sejak menjabat tahun 2021 lalu, Wali Kota Bukittinggi Erman Safar, terus mengarahkan bagaimana Pemko Bukittinggi menelurkan program program berbasis kemasyarakatan. Terutama, bagaimana program itu dapat meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat, terutama pelaku usaha kecil dan menengah.
"Salah satunya, dengan Tabungan Ustman yang dilaksanakan melalui BUMD BPRS Jam Gadang. Tabungan Utsman menjadi produk unggulan Kota Bukittinggi. Dengan kualitas dan kuantitasnya telah membuktikan program ini pro dengan ekonomi kerakyatan. Membantu masyarakat dalam menghindari diri dari rentenir dan praktek riba," jelasnya.
Baca juga: BNPB Imbau Warga Sumbar Waspada Megatrush Mentawai
Selama tahun 2022, lanjut Isra, sejak diluncurkan pada 23 Maret 2022 silam, Tabungan Utsman telah menyalurkan bantuan pemodalan Rp 14,5 milyar lebih kepada 1956 nasabah dengan kredit macet nya Rp 0.
Penulis: Medio
Editor: Adrian Tuswandi
Berita Terkait
- Hasil Monev KI Sumbar 2024: 29 Badan Publik Informatif, 172 Tidak Informatif
- Sekretariat DPRD Sumbar Pertahankan Predikat OPD informatif
- Ketua DPRD Kunjungi RSAM Bukittinggi: Didorong Beri Masyarakat Pelayanan Terbaik
- Ciptakan Pemerintahan Bersih dan Akuntabel, Ketua DPRD Sumbar Ajak Masyarakat Melek Keterbukaan Informasi
- Komisi Informasi Sumbar Gelar Bimtek Penyelesaian Sengketa Informasi di Bukittinggi