Bupati Benny Utama Dampingi Menteri KKP RI, Pabrik Pakan Ikan Pasaman Diresmikan

Senin, 27 Februari 2023, 20:07 WIB | Pemerintahan | Nasional
Bupati Benny Utama Dampingi Menteri KKP RI, Pabrik Pakan Ikan Pasaman Diresmikan
Bupati Pasaman H. Benny Utama hadiri Rapat Kerja Teknis (Rakernis) Direktorat Perikanan Budidaya Kementerian Kelautan dan Perikanan tahun 2023 di Jogyakarta, Senin (27/02). IST
IKLAN GUBERNUR

JOGJAKARTA, binews.id -- Bupati Pasaman H. Benny Utama hadiri Rapat Kerja Teknis (Rakernis) Direktorat Perikanan Budidaya Kementerian Kelautan dan Perikanan tahun 2023 di Jogyakarta, Senin (27/02).

Rapat dibuka Menteri KKP Sakti Wahyu Trengono dan dihadiri Dirjend Perikanan Budidaya, pejabat eselon II lingkup DJPB serta Bupati Pasaman dan Wakil Bupati Oku Timur Provinsi Sumatera Selatan, serta130 Kepala Dinas Perikanan kabupaten / kota se-Indonesia yang ditetapkan sebagai Kampung Ikan, termasuk Kepala Dinas Pangan dan Perikanan Kabupaten Pasaman, M. Dwi Richie.

Peresmian Pabrik Pakan Ikan Mandiri Pasaman ditandai dengan penandatangan prasasti oleh Menteri Kelautan dan Perikanan didampingi Bupati Pasaman dan Dirjen Perikanan Budidaya KKP.

Sementara dari lokasi Pabrik Pakan Ikan di areal Balai Benih Ikan (BBI) Kecamatan Rao Selatan Kabupaten Pasaman, hadir secara teleconference penanggung jawab pabrik pakan ikan Kementerian KP, forum komunikasi pimpinan kecamatan (Forkopimca) Rao Selatan, Wali Nagari, Bamus dan tokoh masyarakat Rao Selatan serta Pelaku usaha perikanan Kabupaten Pasaman.

Baca juga: Wakil Bupati Dharmasraya Minta Pengurus Masjid Jangan Larang Anak ke Mesjid

Pembangunan Pabrik Pakan Ikan mandiri di Kecamatan Rao Selatan, Kabupaten Pasaman dibiayai sepenuhnya melalui anggaran Kementerian KP tahun 2022, dan selesai dibangun Desember tahun 2022.

Menteri KP Sakti Wahyu Trenggono dalam pidatonya menyampaikan, dengan adanya pembangunan Kampung Perikanan Budidaya, contoh Kampung Ikan Mas Kabupaten Pasaman dengan nilai produksi Rp.1,3 triluan pertahun, kedepan dengan hadirnya Pabrik Pakan Ikan dapat meningkatkan nilai tambah secara suitable atau berkelanjutan.

Menteri Wahyu juga memaparkan lima Kebijakan Ekonomi Biru Indonesia, berupa; 1. Penambahan luas kawasan konservasi laut, 2. Penangkapan ikan terukur berbasis quota, 3. Pengembangan budidaya lait, pesisir dan darat secara berkelanjutan, dengan mengurangi tekanan sumberdaya ikan di laut, memenuhi kebutuhan protein masyarakat dan pasar ekspor berbasis komoditas unggulan.

Kemudian ke 4. Pengelolaan pengawasan pesisir dan pulau pulau kecil serta ke 5. Pembersihan sampah plastik di laut.

Baca juga: Wabup Leli Arni Ajak ASN Dukung Wujudkan Visi Dharmasraya Sejahtera Merata

Bupati Pasaman H. Benny Utama saat dimintai keterangannya menyebut bahwa kehadiran Pabrik Pakan Ikan di Pasaman sudah menjadi dambaan petani ikan Pasaman sejak puluhan tahun lalu.

Halaman:
Marhaban ya Ramadhan 2025

Penulis: Imel
Editor: BiNews

Bagikan: