ADVERTORIAL
Untuk Ke-15 Kalinya Kota Padang Panjang Raih Penghargaan Adipura

Menurutnya, Adipura merupakan penghargaan bergengsi dan ditunggu-tunggu pemerintah daerah. "Adipura adalah sebuah kebanggaan, karena itu kami berharap penghargaan ini bisa mendorong masyarakat semakin mencintai lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarangan atau bentuk tindakan merusak lainnya," katanya.
Ia menyebutkan, agar ke depan bisa mendapatkan penghargaan tertinggi ini yaitu Adipura Kencana, ada beberapa indikator yang harus dipenuhi. Di antaranya pengurangan sampah ke TPA sebesar minimal 26% (sedangkan Padang Panjang baru 15%) dan juga sudah terjadi pemilahan sampah di sumber (rumah tangga) minimal 60%. Serta adanya pengurangan penggunaan wadah plastik/styrofoam dalam kehidupan sehari hari.
"Insyaa Allah kita akan terus berbenah untuk yang lebih baik lagi ke depan. Dengan melahirkan berbagai inovasi untuk pengolahan sampah, baik oleh pemerintah maupun masyarakat, sehingga penghargaan Adipura Kencana ini bisa didapat dan Kota Padang Panjang lebih bersih serta bebas dari sampah," tutupnya.
Baca juga: Menikmati Pesona Danau Bawah, Destinasi Wisata Memikat di Kabupaten Solok
Menteri LHK, Siti Nurbaya Bakar dalam arahannya mengatakan, pemberian penghargaan Adipura terakhir dilaksanakan pada 2019 dan terhenti karena pandemi Covid-19. Sehingga baru sekarang bisa terselenggara kembali.
"Adipura merupakan sebuah penghargaan bagi kabupaten/kota di Indonesia yang berhasil dalam kebersihan serta pengelolaan lingkungan perkotaan," katanya.
Dengan adanya penghargaan ini, Kementerian LHK berharap dapat mendorong kepemimpinan pemerintah kabupaten/kota dan membangun partisipasi aktif masyarakat dan dunia usaha untuk mewujudkan kota berkelanjutan.
"Sekaligus menyelaraskan pertumbuhan ekonomi, sosial dan ekologis dalam proses pembangunan serta menerapkan prinsip good governance menuju zero waste dan zero emission," sebutnya.
Turut mendampingi Wako Fadly pada penerimaan penghargaan tersebut, Ketua DPRD Kota Padang Panjang, Mardiansyah, A.Md, Sekretaris Dewan, Wita Desi Susanti, S.T, Kabid PSLB3PP Perkim LH, Nofebrianto, S.Sos dan Kabag Prokopim, Benny, S.STP. (adv)
Penulis: Imel
Editor: BiNews
Berita Terkait
- Mulai Bertugas, Wawako Padang Panjang Allex Saputra Jadi Pembina Apel ASN
- Jelang Ramadan, Baznas Padang Panjang Salurkan Dana Zakat kepada 118 Mustahik
- Padang Panjang Maju, Sejahtera dan Bermarwah di Bawah Kepemimpinan Hendri Arnis dan Allex Saputra Resmi Pimpin Padang Panjang Lima Tahun ke Depan
- PJ Wako Sonny: Wartawan Penghubung Utama Antara Pemerintah dan Masyarakat
- Puluhan Sekolah Terima Reward Adiwiyata dari Pemko Padang Panjang