DPO Pencurian Tandan Buah Kelapa Sawit PT Sak Muaro Timpeh Ditangkap

DHARMASRAYA, binews.id -- Empat bulan pencarian ( DPO ) tersangka pencurian Tandan Buah Kelapa Sawit (TBS) berinisial JE (36) warga Jorong Koto Tangah Kenagarian Sikabau Kecamatan Pulau Punjung Kabupaten Dharmasraya akhirnya ditangkap dan diamankan oleh Unit reskrim Polsek Sitiung 1 Koto Agung Polres Dharmasraya provinsi Sumatera Barat di Kecamatan Pulau Punjung Kabupaten Dharmasraya.
Penangkapan tersangka JE (DPO) berdasarkan Laporan Polisi tentang pencurian TBS milik PT. Sak Muaro yang terjadi pada Jumat 02 Desember 2022 pukul 08.30 WIB bertempat di kebun inti PT.SAK Muaro Timpeh Afdeling N/N14 Jorong Trimulya Kenagarian Panyubarangan Kecamatan Timpeh Kabupaten Dharmasraya, Rabu, 12 April 2023 sekira jam 16.00 WIB.
Pencurian TBS milik PT Sak Muaro Timpeh juga dilakukan oleh tersangka AR dan H, namun tersangka berinisial AR dan H. Perkaranya telah dilimpahkan ke pengadilan dan telah disidangkan, sedangkan kepada Tersangka Y, dan Tersangka N masih dalam pencarian pihak kepolisian Polsek Sitiung Polres Dharmasraya.
Dari pengakuan tersangka JE bersama empat orang temannya Inisial AR, H, Y dan N, mengatakan benar telah melakukan pencurian Tandan Buah Kelapa Sawit Milik PT. Sak Muaro Timpeh sebanyak 229 (dua ratus dua puluh sembilan) tandan buah kelapa sawit seberat 1 Ton 290 kilogram. Dari penangkapan tersebut diamankan Barang bukti Uang sebanyak Rp2.515.500,- hasil penjualan 229 tandan sawit dan 2 Dodos sawit tanpa tangkai.
Baca juga: Kapolres Dharmasraya Tegaskan Dukungan Penuh Terhadap Program Asta Cita Presiden Prabowo
Kapolres Dharmasraya AKBP Nurhardiansyah melalui Kapolsek Koto Agung AKP Agus Salem membenarkan telah diamankan salah seorang DPO inisial JE pelaku tindak pidana pencurian Sawit milik PT. Sak Muaro Timpeh beserta barang buktinya oleh Unit Reskrim Polsek Sitiung l koto agung. Kepada Tersangka akan dikenakan Pasal 363 ayat (1) Ke4 K.U.H.Pidana dengan ancaman 7 (tujuh) tahun penjara. Ujar Kapolsek.
Kapolres mengapresiasi masyarakat dan pihak perusahan yang telah turut serta berperan aktif dalam pengungkapan perkara ini, hal ini tidak terlepas dari informasi yang diberikan masyarakat terkait marak terjadinya peristiwa pencurian tanda buah Sawit milik Perusahan ini kepada pihak kepolisian.
Sikap seperti inilah yang kami harapkan dari seluruh lapisan masyarakat, kepedulian dan empati terhadap sesama warga yang di implementasikan dalam bentuk saling menjaga , mengawasi kemananan dilingkungan masing-masing, apabila ada kejanggalan dan ketidak nyamanan sebagai warga masyarakat yang baik segera melapor dan berkoordinasi dengan pihak kepolisan, sebagai bentuk usaha bersama menjaga Kamtibmas dan sinergitas antara Polri dan masyarakat.(San)
Penulis: Imel
Editor: BiNews
Berita Terkait
- Bupati Dharmasraya Hadiri Apel Gelar Pasukan Operasi Keselamatan Singgalang 2025
- Kapolres Dharmasraya Tegaskan Dukungan Penuh Terhadap Program Asta Cita Presiden Prabowo
- Sekda Dharmasraya Buka Rapat Koordinasi Forum Lalu Lintas dan Angkutan Jalan untuk Tingkatkan Keselamatan Pengguna Jalan
- Bupati Dharmasraya Hadiri Apel Gelar Pasukan Operasi Zebra Singgalang 2024
- Bupati Sutan Riska dan Kapolres Pimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Zebra Singgalang 2024