Kampanye Penurunan Stunting di Kabupaten Solo, Kepala Diskominfotik Launching Kepiting Indonesia Emas 2025

Sabtu, 07 Oktober 2023, 09:17 WIB | Kesehatan | Kab. Solok
Kampanye Penurunan Stunting di Kabupaten Solo, Kepala Diskominfotik Launching Kepiting...
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, Teta Midra, S.STP, M.Si. IST

KABUPATEN SOLOK, binews.id -- Kampanye penurunan dan pencegahan stunting, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, Teta Midra, S.STP, M.Si, secara resmi launching Keluarga Bebas Stunting (Kepiting) menuju Indonesia Emas 2025

Peserta dari kegiatan ini adalah 100 orang siswa/siswi SLTA di Kabupaten Solok dan beberapa SKPD terkait dengan pelaksanaan program dan kegiatan upaya percepatan penurunan stunting di Kabupaten Solok.

Bertempat di Gedung Solok Nan Indah Kamis, (05/10/2023), kegiatan ini merupakan bentuk kerja sama Pemerintah Daerah Kabupaten Solok melalui Dinas Komunikasi dan Informatika bersama PKBI Sumatera Barat serta didukung oleh PT. Tirta Investama Solok. Kamis, 05 Oktober 2023

Ketua Pelaksana oleh Sekretaris Diskominfo, Marcos Sophan, S.P, mengatakan, pertama, dalam rangka upaya percepatan target pencegahan stunting sejak dini, oleh karena itu peserta yang ikut adalah Siswa SLTA di Kabupaten Solok. Kedua, yakni tersosialisasinya program upaya penurunan pencegahan stunting dari tingkat nasional hingga ke daerah

Baca juga: Padang Panjang Targetkan Zero Stunting, Lintas Sektor Diminta Saling Berkolaborasi

Sambutan Manajer CSR PT Tirta Investama, Jon Endrik, sampaikan terimakasih kepada Pemerintah Kabupaten Solok yang telah mendukung kegiatan ini sehingga dapat terlaksana dengan baik dan lancar.

"Sebagai perusahaan penyedia air kemasan kita turut serta dalam memperhatikan kehidupan masyarakat di sekitar termasuk program program di bidang kesehatan seperti kegiatan kita pada hari ini,"ujarnya.

Bupati Solok diwakili Kepala Diskominfo Teta Midra, S.STP, M.Si mengatakan dalam rangka mensukseskan percepatan penurunan Stunting, dimana ini juga merupakan visi dari Pemerintah salah satu misinya Pembangunan Sumber Daya Manusia melalui Sektor Kesehatan dan Pendidikan.

Adapun sebelumnya di Kabupaten Solok audit Kasus Stunting terhitung cukup tinggi yakni 40,1%, namun berkat kerjasama dan dukungan kita bersama di Kabupaten Solok Alhamdulillah tahun 2022 kemaren angka Stunting di Kabupaten Solok menurun sebesar 15,9% dan sekarang ada pada angka 24,2 %.

Baca juga: Kepala Diskomnfotik Kab Solok Teta Midra: Pelayanan Pemerintah Dituntut Bertransformasi

Teta Midra katakan, harapan nantinya pada Tahun 2024 akan terwujud Zero Stunting di Kabupaten Solok ini. Kegiatan ini tentunya tidak hanya berakhir sampai disini, kita akan terus berupaya bagaimana nantinya kita dapat menjalankan kegiatan dan program lainnya sehingga Kabupaten Solok dapat mencapai indeks pembangunan manusia yang lebih baik.(bi/Mak Itam)

Marhaban ya Ramadhan 2025

Penulis: Imel
Editor: BiNews

Bagikan: