Sumbar Raih Dua Penghargaan Dari Kementerian Kominfo RI

"Kita sudah menjalankan jaringan data tertutup antara pemerintah pusat dengan daerah, Provinsi dengan OPD serta dengan beberapa Kabupaten Kota. Semuanya telah kita lakukan dan telah dinilai," ujarnya kepada Haluan Selasa (17/10).
Langkah itu pun, lanjut Siti Aisyah, didukung dengan optimalisasi pemanfaatan fasilitas Pusat Data Nasional (PDN) di lingkungan Pemprov Sumbar. Langkah itu bertujuan untuk memastikan seluruh data pemerintahan terhubung dan aman sesuai prinsip satu data.
"Indeks literasi digital masyarakat Sumbar juga meningkat dan bahkan telah lebih tinggi dibandingkan rata-rata nasional. Di pulau Sumatra, Sumbar adalah yang tertinggi," jelasnya,
Baca juga: Musrenbang Kecamatan Junjung Sirih 2025: Prioritaskan Pembangunan dan Sinergi untuk Kemajuan Daerah
Lanjut ia sampaikan, jika pada tahun sebelumnya penghargaan tersebut kerap kali disabet Provinsi Jawa Tengah dan Jawa Barat, maka pada tahun ini Sumbar berhasil menjadi satu-satunya daerah yang menerima dua penghargaan sekaligus dari Kemenkominfo RI.
" Di Pulau Sumatra kita cukup diperhitungkan, ini semua berkat kerjakeras semua pihak. Sesuai arahan Gubernur, kita mesti terus berinovasi untuk mewujudkan pemerintahan berbasis digital yang efisien, transparan dan aman," pungkasnya.(Diskominfotik Sumbar)
Penulis: Imel
Editor: BiNews
Berita Terkait
- Diplomasi Kuliner Gubernur Sumbar: Mempersatukan Kepala Daerah Melalui Cita Rasa Masakan Padang
- Ini Cara Gubernur Mahyeldi Menjaga Harmonisasi dengan Bupati/Walikota di Sumbar
- Gubernur Sumbar dan Kepala Daerah Terpilih Solok Raya Bersilaturahmi dengan Perantau S3 di Jakarta
- Resmi Dilantik Presiden, Gubernur Mahyeldi dan Wagub Vasko Langsung Bergerak Cepat Membangun Sumatera Barat
- Fadly Amran - Maigus Nasir Dilantik, Padang Punya Wali Kota dan Wakil Wali Kota Baru