UNP Undang Dirjen Dikti Ristek untuk Beri Pengarahan, Pasang Target Masuk 800 WCU di 2025
Universitas Negeri Padang (UNP) mengundang Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi (Dirjen Dikti Ristek) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdikbud Ristek), Prof. Dr. rer. nat. Abdul Haris, M.Sc guna memberikan pengarahan UNP menuju World Class University.
Acara yang digelar di Ruang Sidang Senat, Gedung Rektorat UNP pada Selasa (16/4/2024) itu, dihadiri langsung oleh Rektor UNP, Prof. Ganefri, Ph.D dan Ketua Senat Akademik Universitas Prof. Dr. Lutfi, M.S.
Rektor dalam acara yang digelar pada hari pertama masuk kerja setelah libur lebaran dan cuti bersama itu mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1445 H kepada seluruh sivitas Akademik Universitas Negeri Padang.
"Kami atas nama pimpinan Universitas Negeri Padang mengucapkan selamat Hari Raya Idul Fitri, Minal Aidin Wal Faizin," Sebut Prof. Ganefri.
Baca juga: BI Sumbar Siapkan Rp2,64 Triliun Uang Tunai Hadapi Lonjakan Transaksi Nataru
Pada kesempatan itu ia mengungkapkan bahwa acara ini digelar untuk mendukung UNP untuk mencapai target di tahun 2025 masuk dalam peringkat 800 World Class University. Oleh karena itu, ia juga terus mendorong para Dosen UNP untuk menerbitkan Publikasi yang bereputasi minimal satu publikasi setiap semesternya.
"Karena publikasi sangat memberikan impek dan efek yang sangat besar terhadap reputasi akademik kita di Dunia," terang Ketua Majelis Rektor Perguruan Tinggi Negeri Indonesia itu.
Sementara itu, Prof. Abdul Haris dalam menyampaikan materi yang dipandu moderator kasubdit Kasubdit Pengembangan Kurikulum dan MKU Yulianto Santoso, S.Pd., M.Pd mengapresiasi pencapaian UNP yang begitu pesat di tangan Prof. Ganefri.
Ia juga memaparkan mengenai Universitas Berkelas Dunia (UBD), bagaimana strategi untuk menuju UBD serta tantangan dan peluangnya.
Baca juga: Waspada Penipuan Nataru 2026, Bank Nagari Imbau Nasabah Tingkatkan Keamanan Digital
"Ada kriteria untuk menjadi Universitas Berkelas Dunia, diantaranya harus dioperasikan dan dikelola dengan sangat baik, kemudian terdepan dalam keilmuan dan pengembangan pengetahuan dan yang terakhir memiliki daya saing terkait kualitas dan standar yang diakui dunia," paparnya.
Penulis: Imel
Editor: BiNews
Berita Terkait
- Ombudsman Temukan Maladministrasi Pengelolaan Uang Komite di SMKN 10 Padang
- PT Semen Padang Teken Perjanjian Beasiswa BANGSA Angkatan II PNP, Perkuat Investasi SDM 23 Anak Nagari
- Gubernur Dampingi Menko Muhaimin Lepas Ribuan Mahasiswa UNP KKN ke Wilayah Terdampak Bencana
- Dukung Pemberdayaan Masyarakat, KAI Divre II Sumbar Salurkan Bantuan TJSL di Cupak Tangah
- Banjir Bandang Lumpuhkan Puluhan Fasilitas Pendidikan di Padang, Ketua DPRD Pastikan Pembelajaran Tetap Berjalan










