Ketua DPRD Supardi Ingatkan Perempuan Harus Kreatif untuk Peningkatan Ekonomi Keluarga

Rabu, 08 Mei 2024, 13:44 WIB | Ekonomi | Kota Payakumbuh
Ketua DPRD Supardi Ingatkan Perempuan Harus Kreatif untuk Peningkatan Ekonomi Keluarga
Ketua DPRD Sumbar Supardi bersama jajaran Dinas Sosial Sumbar dan ibu-ibu peserta pelatihan pembuatan kue WRSE angkatan ke X, Selasa (7/5/2024). IST/HUMAS
IKLAN GUBERNUR

PAYAKUMBUH, binews.id -- Ketua DPRD Sumbar, Supardi mengharapkan perempuan di Payakumbuh harus mampu mandiri secara ekonomi, selain untuk meningkatkan ekonomi keluarga, kaum ibu ini diharapkan jadi penggerak perekonomian Kota Payakumbuh.selasa, 7 Mei 2024

"Ibu ibu tidak hanya sebagai tulang rusuk saja, tapi banyak yang menjadi tulang punggung keluarga, karena itu pengetahuan dan kreatifitas seharusnya selalu ditingkatkan," kata Supardi, dalam pembukaan Pelatihan Pembuatan Kue bagi Wanita Rawan Sosial Ekonomi (WRSE) angkatan IX.

Supardi menyebut, peran perempuan dalam peningkatan ekonomi Kota Payakumbuh, tidak bisa dilihat sebelah mata. Pasalnya, banyak ibu ibu yang ternyata mampu mengembangkan usaha berkat kemampuan yang dimiliki.

Salah satu pasar potensial dalam pengembangan ekonomi ini adalah dunia kuliner. Pasar kuliner ini masih terbuka lebar, apalagi Payakumbuh dikenal dengan kuliner yang unik dan beraneka ragam.

Baca juga: DPRD Sumbar Terima Kunjungan Kerja Komisi A DPRD Kabupaten Toba, Bahas Efisiensi Anggaran dan Pengelolaan Pariwisata

"Kita tentu harus bangga dengan kuliner tradisional Payakumbuh, potensi itu seharusnya bisa dikembangkan, di tangan ibu ibu sekarang, kuliner tersebut seharusnya bisa dikembangkan, kuncinya adalah semangat dan kreatif," kata Supardi.

Dalam sambutannya, Supardi juga memaparkan berbagai persoalan sosial yang ada di Payakumbuh, termasuk persoalan perceraian, kemiskinan, pengangguran dan sebagainya.

"Dari persoalan ini, kaum ibu sering menjadi objek yang menderita, karena itu kemandirian ekonomi tentu saja harus dipersiapkan," sebut Supardi.

Pelatihan pembuatan kue ini digelar selama dua hari. Hari pertama di Hotel Mangkuto dengan materi yang disampaikan oleh ahli. Kemudian hari kedua dilaksanakan di SMK 3 Payakumbuh, dengan praktek pembuatan kue.

Baca juga: JPS Ngopi TOP Bersama Ridwan Tulus, Diskusi Peluang Pariwisata Sumbar

"Para ibu ibu WRSE ini kita fasilitasi selama dua hari, harapannya tentu peserta mendapatkan pengetahuan dan pemahaman bagaimana membuat kue, ke depan pserta bisa memanfaatkan keahlian yang didapatkan untuk meningkatkan ekonomi keluarga," jelas ketua pelaksana Nono Sampono.

Halaman:
Marhaban ya Ramadhan 2025

Penulis: Imel
Editor: BiNews

Bagikan: