Petakan Kasus Stunting, Pertemuan Best Practice Digelar di Ekor Lubuk

PADANG PANJANG, binews.id -- Guna memetakan kasus stunting di Kelurahan Ekor Lubuk, Kecamatan Padang Panjang Timur, tim pelaksana, tim peneliti dan tim BKKBN Provinsi melakukan pertemuan Best Practice. Pertemuan ini dilakukan selama enam kali.

Penyulub Keluarga Berencana (PKB) Ekor Lubuk, Rizki Meylinda Emzet, A.Md.Keb menyampaikan, hingga saat ini kegiatan best practice sudah berjalan selama empat kali pertemuan. Selama pertemuan ini semua kegiatan yang diajarkan sudah disosialisasikan kepada orang tua anak Keluarga Beresiko Stunting. Terdiri dari Ibu Hamil dan Keluarga yang memiliki balita.

"Alhamdulillah sampai tahap keempat, pertemuan kami berjalan lancar, dan pengetahuan orang tua sudah meningkat. Sudah tampak ada perubahan sikap untuk memberikan pengasuhan dengan baik pada anak," katanya.

Namun ini baru secara teknis, untuk data belum bisa dipastikan peningkatannya. Dikatakannya, data evaluasi kegiatan yang empat kali ini akan diolah dulu oleh peneliti, nanti akan dipresentasikan di depan stakeholder dan mitra kerja, untuk rencana tindak lanjut ke depannya.

Baca juga: Didikan Subuh Terpadu, Pj Wako Sonny: Media Penting Didik Anak Mencintai Masjid

"Insyaallah nanti pada 10 Juli 2024, kami akan lakukan pertemuan kelima dan selanjutnya diadakan pertemuan terakhir. Nanti semua data akan tampak jelas bagaimana perkembangan setelah best practice ini kita lakukan," sampainya.

Selain itu Kiki juga menyampaikan, selama ia melakukan pertemuan dengan orang tua, pihaknya selalu mengevaluasi kegiatan dan memperbaiki kekurangan. Sehingga setiap pertemuan berikutnya ada perubahan yang dirasakan orang tua.

"Kita berharap dengan pertemuan ini semua kasus stunting berkurang dan orang tua semakin semangat untuk menjaga pola gizi anak," tuturnya. (bi/rel)

Penulis: Imel
Editor: BiNews