Layanan Panggilan Kedaruratan 112 Kabupaten Dharmasraya Resmi Diluncurkan

Dharmasraya, binews.id-- Menyambut peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-79, Kabupaten Dharmasraya kini resmi memiliki layanan panggilan kedaruratan 112. Layanan ini secara resmi diluncurkan oleh Bupati Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan, dalam sebuah upacara yang berlangsung di halaman kantor bupati pada Sabtu, 17 Agustus 2024, menjelang detik-detik proklamasi.

Dalam peluncuran tersebut, Bupati Sutan Riska didampingi oleh berbagai pihak terkait, antara lain PIC Layanan Panggilan Darurat (Call Center) 112 dari Direktorat Pengembangan Pitalebar Kementerian Komunikasi dan Informatika RI, Agung Setio Utomo; General Manager (GM) Business Development PT. Digital Sandi Informasi (DSI), Hary Fridayanto, yang merupakan penyedia layanan; Sekretaris Daerah Dharmasraya, H. Adlisman; serta Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Dharmasraya, Rovanly Abdams.

"Alhamdulillah, layanan panggilan kedaruratan 112 ini menjadi salah satu hadiah kemerdekaan bagi masyarakat kita. Semoga ini dapat semakin memudahkan masyarakat dalam melaporkan situasi darurat atau meminta pertolongan apabila terjadi keadaan darurat di wilayah kita," ungkap Sutan Riska, yang juga menjabat sebagai Ketua Umum Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi), saat ditemui usai upacara.

Bupati Sutan Riska juga menyampaikan apresiasi kepada Kementerian Komunikasi dan Informatika serta PT. DSI yang telah mendukung pemerintah Kabupaten Dharmasraya dalam meningkatkan layanan kedaruratan. Menurutnya, kehadiran layanan ini merupakan langkah penting dalam memastikan keamanan dan kenyamanan masyarakat Dharmasraya.

Baca juga: DPRD Padang Dukung Wacana Surat Keterangan Bebas HIV/AIDS untuk Calon Pengantin

Sementara itu, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Dharmasraya, Rovanly Abdams, didampingi oleh Kabid Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK), Ana Setiyawati, menjelaskan bahwa proses peluncuran layanan ini melalui berbagai tahap persiapan. Mulai dari verifikasi kelayakan, diskusi dengan pihak-pihak terkait, pelatihan call taker, hingga akhirnya launching pada hari ini. Setelah semua tahapan tersebut dilalui, layanan 112 kini sudah aktif dan siap melayani masyarakat.

"Mulai hari ini, masyarakat Dharmasraya sudah dapat menghubungi layanan 112 untuk mendapatkan bantuan darurat secara cepat dan tepat," ujar Rovanly.

Rovanly menambahkan bahwa layanan ini dapat diakses secara gratis tanpa memerlukan pulsa, dan bahkan bisa dihubungi meskipun telepon genggam dalam keadaan terkunci. Ini tentunya sangat membantu dalam situasi darurat, di mana setiap detik sangat berharga.

Namun, Rovanly juga mengingatkan masyarakat untuk menggunakan layanan ini dengan bijak. "Kami menghimbau agar masyarakat tidak menggunakan layanan ini untuk laporan palsu atau hanya sekadar iseng," tegasnya.

Baca juga: Susul Gubernur Mahyeldi ke Magelang, Wagub Vasko Antusias Ikuti Retreat

Dalam penjelasannya, Rovanly menyebutkan bahwa perangkat call center 112 dilengkapi dengan kemampuan untuk mendeteksi nomor dan memetakan lokasi panggilan. Fitur ini tidak hanya memudahkan petugas dalam memberikan pertolongan di area yang tepat, tetapi juga berfungsi sebagai upaya antisipasi terhadap panggilan palsu.

Penulis: Imel
Editor: BiNews